Berita Sidoarjo
Bupati Gus Muhdlor Optimistis Kualitas Pelayanan Publik Kabupaten Sidoarjo Naik Level Terbaik

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor optimistis Kabupaten Sidoarjo meraih predikat Opini Pengawasan Pelayanan Publik (OPPP) di zona hijau kualitas tertinggi dari Ombudsman RI pada 2024 mendatang.

Optimisme ini terlihat dari tahun ke tahun pelayanan publik Kabupaten Sidoarjo yang terus mengalami kenaikan level. Tercatat di 2021 mendapat nilai 76 atau masuk zona nilai kuning, dan naik pada 2022 menjadi 84,46 atau masuk zona hijau.

“Bukan tidak mungkin tahun depan akan mendapatkan nilai zona hijau kualitas tertinggi, karena saat ini kita terus berbenah khususnya dalam kualitas pelayanan kepada masyarakat,” tutur Gus Muhdlor saat menerima kunjungan ombudsman di Pendapa Delta Wibawa, Jumat (19/5/2023).

Menurut Gus Muhdlor panggilan akrab bupati, pengawasan terhadap kinerja pelayanan publik pada lembaga pemerintah yang dilakukan Ombudsman bisa mendorong Pemkab Sidoarjo terus mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan publiknya kepada masyarakat.

BACA JUGA:

“Hal ini bukan soal nilai saja yang kita kejar, tetapi yang terpenting substansi masyarakat terlayani dengan baik. Termasuk di dalammya masalah kecepatan waktu serta indeks kepuasaan masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Jemsly Hutabarat, Perwakilan Ombudsman RI memaparkan, ada empat indikator penilaian, pertama kepatuhan, kedua penilaian mal administasi masyarakat pengguna, ketiga kompetensi frontliner dan back office, dan keempat pengaduan publik.

“Pada penilaian ini, kami akan memberikan semacam rapot. Jadi selain sertifikat, kami menyerahkan rapot penilaiannya, nanti bisa dilihat, mana yang perlu dinaikkan angkanya, skornya, mana yang perlu diperbaiki, dan sebagainya,” tambah Jemsly.

Dalam penilain ini, pada kategori pelayanan publik, ombudsman menilai langsung ke masyarakat. Di antaranya bagaimana masyarakat melihat, merasakan, dan punya kesan terhadap pelayanan publik yang diberikan termasuk bagaimana pengaduan-pengaduan mereka diproses.

Rahmat Muhajirin, anggota DPR RI berharap, kedatangan ombudsman mampu mencetak kabupaten/kota yang memiliki pelayanan baik untuk masyarakatnya. Meskipun dengan anggaran yang terbatas, DPR RI meminta ombudsman bekerja efektif dan efisien.

“Saya minta agar ombudsman melakukam terobosan-terobosan yang mampu meningkatkan layanan publik yang terbaik di tingkat provinsi, kabupaten/kota. Sejauh ini, elite politik kita belum mampu melakukan pengawasan yang tajam sehingga saya yakin ombudsman mampu dalam hal ini,” tegas Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra tersebut.

Saat ini 7 lokus yang menjadi penilaian ombudsman juga sedang melakukan evaluasi yaitu menggandeng asisten ombudsman terhadap 110 OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Dari evaluasi yang akan dilakukan ini, diharapkan pada 2024 seluruh OPD mendapatkan predikat zona hijau. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *