Berita Sidoarjo
Fenomena Unik, Remaja Sidoarjo Ngabuburit Paska Subuh

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Ngabuburit atau menikmati waktu sambil menunggu datangnya buka puasa lazimnya dilakukan di sore hari. Namun di Sidoarjo ada yang berbeda, warga yang mayoritas remaja justru menggelar ‘ngabuburit’ setelah mereka bersantap sahur.

Beberapa tempat yang mereka gunakan sebagai cangkrukan di antaranya di Barat Tol Buntung, Jembatan Desa Wunut, Kecamatan Porong serta embung di Desa Ketapang, Kecamatan Tanggulangin.

Dari pantauan suryakabar.com, tidak ada aktifitas yang berarti yang mereka lakukan, ratusan remaja ini hanya duduk-duduk dan ngobrol dengan teman mereka.

“Daripada tidur setelah sahur mending gabung sama teman-teman di sini,” ucap Fajar (18), warga Desa Candipari, Kecamatan Porong Sidoarjo, Minggu (2/4/2023).

Ungkapan senada dikatakan Firmansyah (20), warga Desa Ngaban, Kecamatan Tanggulangin. “Tadi setelah ronda dan bersahur serta subuhan saya bersama teman-teman ke sini. Kebetulan kan hari Minggu libur kerja,” ucap karyawan ekspedisi ini.

Meskipun demikian, terlihat belasan polisi berjaga di Jembatan Wunut mengawasi ratusan remaja di sana. “Kita berjaga karena sebelumnya mereka seringkali bermain petasan dan juga balap liar di sekitar Jalan Arteri Baru Porong ini,” terang Brigadir Didik.

Sebelumnya, di Barat Tol Buntung dan Jalan Arteri Baru Porong memang seringkali digunakan para remaja untuk arena balap liar. Mereka seringkali tiba-tiba menghentikan kendaraan yang lewat untuk memulai balapan. Tidak hanya di akhir pekan, namun setiap hari di waktu subuh dan malam hari. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *