Liga 1
PSM Juara Liga 1, Begini Komentar Suporter SupporTax PSM
MAKASSAR, SURYAKABAR.com – PSM Makassar mengakhiri puasa gelar juara di kompetisi paling tinggi di Indonesia selama 23 tahun, menyusul keberhasilan merebut juara Liga 1 2022/2023.
Kepastian PSM merebut juara Liga 1 musim ini, setelah di laga ke-32 Juku Eja PSM memetik kemenangan 3-1 atas tuan rumah Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Jumat (31/3/2023) malam.
PSM mengunci juara dengan mengantongi 72 poin. Persib yang berada di peringkat kedua dengan 31 laga mengumpulkan 59 poin.
Sukses PSM mengunci juara ini disaksikan ribuan suporter fanatiknya yang menyaksikan lewat nonton bareng (nobar) di Makassar.
Suporter PSM tersebut nobar setidaknya di tujuh tempat yang tersebar di Makassar. A Ramli, suporter PSM dari SupporTax PSM menyebut kunci keberhasilan PSM merebut juara musim ini tidak lepas dari peran pelatih Bernardo Tavares yang mampu menyatukan tim menjadi solid.
BACA JUGA:
“Dengan menanamkan semangat Siri Na Pacce di dada para pemain, mampu mengkombinasi anak muda dan pemain senior yang memiliki satu tekad membawa kembali klub tertua di Indonesia ini mencapai puncak,” ujar A Ramli kepada suryakabar.com, Jumat (31/3/2023) malam.
Siri Na Pacce yang dimaksud Ramli, siri merupakan bahasa Makassar yang berarti malu. Sementara pacce merupakan rasa kemanusiaan yang adil dan beradab, semangat rela berkorban, bekerja keras, dan pantang mundur.
“Siri na pacce merupakan falsafah hidup yang dipegang masyarakat suku Bugis-Makassar. Nilai-nilai dalam falsafah tersebut senantiasa dipertahankan masyarakat Bugis-Makassar dalam tatanan kehidupan. Budaya mempertahankan kehormatan. Jadi singkatnya siri na pacce filosofi masyarakat Bugis Makassar dalam menjaga harga diri dan pendirian yang kokoh,” urainya.
Faktor lain yang menurut Ramli membawa kesuksesan PSM yakni manajemen yang memberikan kebebasan tim pelatih menentukan pemain dalam tim sesuai keinginan pelatih.
“Tidak lepas juga dukungan seluruh suporter PSM dan masyarakat Sulawesi Selatan yang tak kenal lelah dalam memberi dukungan baik di laga kandang maupun tandang. Suporter rela menempuh perjalanan jauh ke Parepare untuk memberikan dukungan, dan yang tak kalah pentingnya doa dari seluruh pencinta PSM baik pria maupun wanita dari anak anak sampai orang tua,” tandasnya. (es)
