Piala AFP Jatim U21 2022
Lut FC Sidoarjo Vs Kirana FDS Kota Pasuruan Berebut Juara Piala AFP Jatim U-21 2022, Begini Komentar Kedua Pelatih
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Tim bertabur pemain Porprov Sidoarjo, Lut FC Sidoarjo akan menghadapi Kirana FDS Kota Pasuruan di final Piala AFP Jatim U-21 2022 di Fatkhi Futsal Center Sidoarjo, Jumat (26/8/2022).
Modal untuk mengalahkan Kirana FDS dimiliki Lut FC. Dua hari menjelang kejuaraan ini bergulir, Lut FC mengalahkan Kirana FDS 3-1 pada uji coba yang digelar di Fatkhi Futsal Center. Modal lainnya, suasana tim Lut FC tengah on fire, setelah sejak babak penyisihan hingga semifinal berhasil menyapu bersih kemenangan.
“Anak-anak harus main sabar. Kami akan menunggu. Kami akan memainkan zona marking. Yang jelas, kami sama-sama sudah saling mengetahui kekuatan dan kekurangan masing-masing,” ujar Ricky Bayu, Head Coach Lut FC menjawab suryakabar.com, Kamis (25/8/2022).
Pelatih asal Tuban itu menyebut, akan memainkan zona marking dan tidak memaksakan memainkan tempo tinggi, untuk mengantisipasi stamina pemainnya agar tidak cepat terkuras.
“Usai Porprov, anak-anak jarang latihan. Stamina memang menjadi salah satu kendala kami di kejuaraan ini. Itu sebabnya, kami tidak akan memaksakan untuk pressing atas,” urainya.
BACA JUGA:
- Kirana FDS Kota Pasuruan Menangi Derby Pasuruan Kontra WT FC Kabupaten Pasuruan, Kirana FDS ke Final
Di kubu lawan, Head Coach Kirana FDS, Wira Adi Nugroho akan memanfaatkan laga final ini untuk membalas kekalahan 1-3 saat uji coba, Sabtu (20/8/2022).
“Kami akan balas kekalahan di uji coba lalu. Kami berharap finishing anak-anak bisa lebih tajam dan efektif di laga final ini,” kata Wira.
Trend permainan Kirana FDS menunjukkan peningkatan signifikan sejak babak penyisihan hingga semifinal. Itu ditunjukkan dengan naiknya produktivitas gol.
Jika di tiga laga babak penyisihan, Nur Chaqiqi dkk hanya mampu mencetak empat gol, di semifinal Kirana FDS berhasil mencetak enam gol saat mengalahkan WT FC Kabupaten Pasuruan, 6-2.
Disinggung kelebihan yang dimiliki Lut FC, Wira menyebut tim asal Wonoayu Sidoarjo itu didukung pemain yang sudah lama berkumpul di skuad Porprov Sidoarjo.
“Mereka tim yang sudah padu, karena mereka sudah lama berkumpul di Porprov Sidoarjo. Selain itu, mereka cukup familier dengan kondisi lapangan di sini, karena mereka juga sering berlatih di sini. Terlepas itu, kami sudah memiliki antisipasi untuk melawan mereka,” tandasnya.
Kirana FDS melaju ke final setelah di semifinal memenangi derby Pasuruan dengan mengalahkan WT FC, 6-2, sedang Lut FC harus kerja keras untuk meraih tiket final dengan membekuk Popel Lumpur Gresik, 6-5. (es)
