Mahasiswa Calon Penerima Beasiswa Satu Desa Dua Sarjana dari Pemkab Bojonegoro Tandatangani Pencairan
BOJONEGORO, SURYAKABAR.com – Para mahasiswa calon penerima beasiswa satu desa dua sarjana, dan juga beasiswa scientist, menandatangani kwitansi pencairan beasiswa di Bojonegoro.
Kegiatan penandatanganan pencairan beasiswa dilakukan di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, di Jl. Patimura No.26, Sumbang, Kamis (14/4/2022).
Sekretaris Dinas Pendidikan Bojonegoro, Suyanto menerangkan total keseluruhan mahasiswa yang mendaftar beasiswa tahap satu ini 557 pendaftar. Namun setelah diverifikasi yang lolos 342 dan hari ini memasuki tahap penandatanganan kwitansi pencairan.
“Dari 342 penerima itu ada 77 penerima beasiswa scientist dan 265 penerima beasiswa dua sarjana per desa,” jelasnya.
Dinas Pendidikan masih membuka pendaftaran beasiswa dua sarjana per desa, juga beasiswa scientist tahap dua, dan akan ditutup bersamaan dengan beasiswa tugas akhir yang saat ini masih tahap pengajuan hingga 31 Agustus 2022 mendatang.
BACA JUGA:
- Kopi Unggulan Indonesia Raup Potensi Transaksi Rp283 Miliar di Pameran Kopi Terbesar Amerika Serikat
Suyanto menambahkan penerima beasiswa yang nilainya turun dan beasiswanya berhenti, masih bisa mendaftar kembali seperti awal ketika nilainya naik dan memenuhi syarat atau batas minimal nilai IPK yang menjadi ketentuan beasiswa.
“Jika mahasiswa penerima beasiswa nilainya terus naik, beasiswa tersebut akan terus kami berikan di setiap semester sesuai UKT masing-masing maksimal 8 semester atau 4 tahun masa kuliah pada umumnya. Kecuali dokter kita berikan hingga 11 semester,” imbuhnya.
Dalam pelaksanaannya, Dinas Pendidikan bekerja sama dengan Bank Jatim, agar para penerima beasiswa mendapatkan diskon tanpa ada pemotongan biaya cas administrasi, sehingga beasiswa yang diberikan utuh untuk mahasiswa.
“Namun untuk yang tidak menggunakan Bank Jatim, kita minta agar para penerima menandatangani pernyataan bersedia, jika beasiswa yang diterima ada potongan cas antar bank,” pungkasnya. (*)
