Yayasan Al Muslim Jatim di Sidoarjo Rayakan Hari Batik Nasional 2021, Ini Kegiatannya
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Siswa Yayasan Al Muslim Jatim di Sidoarjo menggelar serangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Batik Nasional 2021 yang jatuh setiap 2 Oktober.
Kegiatan ini diisi beragam acara yang dilakukan sejumlah siswa tingkat KB-TK dan siswa tingkat SMA. Misalnya, untuk memeriahkan peringatan Hari Batik Nasional 2021, sejumlah siswa tingkat KB-TK diberikan materi, pembelajaran seni batik berbasis proyek yang digelar selama lima hari.
Acara pembelajaran ini dilakukan mulai, Senin (27/9/2021) sampai Jumat (1/10/2021). Aktivitas yang dilakukan siswa selama lima hari itu seperti, mengenal beragam batik Indonesia dan mengenal alat-alat membatik seperti, canthing, malam, wajan, dan kompor.
Kelala Sekolah KB-TK Al Muslim, Siti Aminah mengatakan, puluhan siswa ditunjuk mewakili siswa lain melakukan kegiatan ini, secara luring di sekolah. Siswa yang lain mengikuti secara daring, di rumah masing-masing.
BACA JUGA:
Kata Aminah, dalam kegiatan ini siswa diajak melakukan praktek langsung teknik membatik di sekolah, dikenalkan teknik membatik metode celup, jumputan, dan ikat. Bahan yang digunakan dari kertas hingga kain.
Praktik teknik membatik yang diberikan kepada siswa, lanjut Aminah, mulai berlatih melipat. Lalu, mengikat sampai ke proses pewarnaan. Selain itu, siswa juga diajak berani menampilkan karyanya di sesi acara puncak yaitu, lomba fashion show.
“Dengan kegiatan yang dikemas secara sederhana ini, diharapkan bisa menjadi motivasi dan dorongan rasa kepercaya diri siswa,” katanya kepada suryakabar.com, Sabtu (2/10/2021).
Dalam serangkaian peringatan Hari Batik Nasional dan Hari Batik se-Dunia yang digelar Yayasan Al Muslim, civitas sekolah yang di tingkat SMA juga tidak mau ketinggalan.
Civitas SMA Al Muslim, memeriahkan momen Hari Batik dengan menggelar pameran batik tulis hasil karya siswa. Acara ini sekaligus untuk memeriahkan pelaksanaan pengambilan rapor sisipan, Sabtu (2/10/2021).
Kepala Sekolah SMA Al Muslim, Mahmudah mengatakan, momen peringatan Hari Batik ini dilakukan untuk melestarikan budaya dengan cara memberikan kesempatan kepada siswa memamerkan hasil karya batiknya.
“Momen baik ini untuk mengedukasi siswa terkait indahnya warisan budaya bangsa kita. Juga mengasah kreativitas siswa tentang seni batik,” ujarnya.
Menurut Mahmudah, penting menanamkan kecintaan terhadap budaya yang dimiliki bangsa Indonesia. Sehingga para siswa senantiasa bangga, dan bisa ikut melestarikan budaya Indonesia. “Karya seni batik yang merupakan warisan budaya perlu kita lestarikan bersama,” tuturnya.
Salah seorang siswa yang mengikuti pameran dan pembuatan batik SMA Al Muslim, Anis, siswa kelas XII MIPA mengaku senang bisa mengikuti praktek membatik, karena sebagai pengalaman dirinya praktik langsung membuat karya batik.
“Biasanya, kalau ingin tahu proses membatik Saya ke pengrajin dulu. Ini bisa melihat, juga bisa langsung mempraktekkan. Hasil karya batik Saya nanti ingin Saya jadikan bahan baju batik,” akunya.
Selaku guru bidang Seni Budaya Ketrampilan (SBK), Risya Rusdyana menambahkan, kegiatan membatik merupakan salah satu kegiatan dalam mata pelajaran SBK bagi siswa kelas XII SMA Al Muslim.
Oleh karena itu, dalam serangkaian acara peringatan Hari Batik Nasional dan Hari Batik se-Dunia 2021, selain untuk memeriahkan acara peringatan juga sebagai sarana siswa mengimplementasikan pembelajaran yang didapatnya di sekolah. (sty)
