Yayasan Al Muslim Persembahkan Video Kebhinekaan Budaya Indonesia
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Yayasan Al Muslim mempersembahkan video kebhinekaan budaya Indonesia dengan tema “Bangga Indonesia” ditampilkan secara live di youtube Al Muslim Jatim.
Yayasan Al Muslim merupakan lembaga pendidikan mulai dari jenjang pendidikan KB-TK-SD-SMP-SMA.
Video kebhinekaan budaya ini menampilkan berbagai budaya Indonesia dari berbagai daerah. Video yang dikemas semacam video klip ini menampilkan wajah berbagai budaya mulai dari baju adat, seni tari, permainan tradisional, alat musik dan lain sebagainya dari berbagai daerah.
“Rangkaian kegiatan ini kami laksanakan sebagai bentuk untuk menumbuhkan kecintaan anak-anak (generasi muda) terhadap budaya Indonesia,” ujar Drs. Masyhuda, M.Pd, Ketua Yayasan Al Muslim Jawa Timur.
Drs. Masyhuda, M.Pd juga menyampaikan, bulan Agustus merupakan momen tepat untuk menanamkan kembali kecintaan generasi penerus bangsa agar mencintai kebudayaan Indonesia.
Melalui video persembahan ini Al Muslim turut serta dalam mengedukasi dan menanamkan kecintaan kebudayaan Indonesia kepada generasi muda.
BACA JUGA:
Penayangan video persembahan ini mendapat sambutan dari Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan di tengah pandemi Covid-19 ini Indonesia akan mampu mewujudkan Indonesia yang tangguh dan tumbuh dengan terus merajut kebersamaan antara satu dengan yang lainnya.
Selain Gubernur Khofifah, sambutan juga disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT.
“Saya memberikan apresiasi kepada Yayasan Al Muslim Jawa Timur, karena di momen kemerdekaan HUT ke-76 RI ini menyuguhkan video persembahan kebhinekaan Indonesia dengan tema Bangga Indoneisa,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
Selain mendapatkan sambutan dari Gubernur Jawa Timur dan Dinas Pendidikan Jawa Timur, video persembahan kebhinekaan budaya ini juga mendapat testimoni dari beberapa seniman dan budayawan.
Testimoni diluncurkan seniman dan budayawan Cak Meimura. “Saya mengamati dan mencermati apa yang dilakukan lembaga Al Muslim terkait dengan kekayaan bangsa negara yang tak benda. Ditangan Al Muslim, kekayaan negara yang tak benda tampil luar biasa. Produk kebudayaan yang namanya kesenian demikian tersaji mulai dari tingkat KB hingga SMA. Saya kira Al Muslim mengambil langkah yang tepat menyelamatkan kekayaan bangsa dan negara, filosofinya terjamah, keindahannya tersajikan dengan tepat di masyarakat, spiritualnya menjadi penopang proses kreatif,” ucap Cak Meimura yang juga pemilik Sanggar Anak Merdeka Indonesia. (sty)