Komunitas Delta Art Sidoarjo: Seni Lukis Mulai Digemari Perempuan Sidoarjo

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Dewan Kesenian Sidoarjo (Dekesda) menggelar serangkaian kegiatan karya seni. Ini dilakukan dalam rangkaian menyambut peringatan Hari Kartini yang jatuh setiap 21 April.

Kegiatan karya seni itu di antaranya pameran 50 lukisan dari 25 pelukis perempuan Sidoarjo, workshop melukis gerabah, dan lainnya.

Serangkaian acara dengan mengusung tema “Srikandi Bertaut” tersebut digelar 3-10 April di Galeri, yang terletak di Jl. Erlangga, Sidoarjo.

Ketua Komunitas Sekar Delta Art, Sidoarjo, Maria Novita mengaku bersyukur, seiring digelarnya serangkaian kegiatan karya seni ini.

Biasanya kegiatan serupa hanya dimeriahkan sejumlah pelaku, dan penikmat karya seni saja, tapi kali ini pecinta karya seni lebih variatif.

Misalnya, sesi kegiatan workshop, lanjut Novita, sapaan Maria Novita, biasanya hanya diikuti penggemar karya seni kalangan ibu-ibu saja. Kali ini, mulai banyak remaja perempuan yang ikut memeriahkan acara. Peserta workshop, diajarkan teknik melukis gerabah.

SONY DSC

Selain itu, dari kalangan remaja perempuan di tingkat sekolah dasar (SD) pun, juga nampak antusias. Memamerkan karya seni bermain musik, menari, dan menyanyi.

“Patut disyukuri kegiatan kali ini, meriah sekali dibanding kegiatan sebelumnya. Sudah menjadi harapan kami agar karya seni bisa lebih diminati kalangan masyarakat luas, khususnya kaum perempuan,” katanya kepada suryakabar.com, Senin (5/4/2021).

Menurut Novita, Komunitas Delta Art Sidoarjo sudah sering melakukan kegiatan serupa sejak berdiri 2014. Tapi, baru kali ini kegiatan karya seni nampak meriah.

“Kegiatan semacam ini kami lakukan setiap tahun, saat memperingati hari perempuan seperti, peringatan Hari Kartini dan Hari Ibu,” ujarnya.

SONY DSC

“Kami berharap selain sebagai ajang edukasi tentang keindahan sebuah karya seni, juga untuk menjaring calon seniman perempuan dari semua kalangan masyarakat di Sidoarjo khususunya,” sambungnya.

Anggota Komunitas Sekar Delta Art, Sidoarjo, yang juga berperan sebagai pembina seni lukis gerabah, Titik Purwanti mengatakan, seni melukis itu mudah jika gemar dan sering dicoba.

Apalagi, setiap perempuan yang mampu menguasi teknik melukis, lanjut Bunda Titik, sapaan Titik Purwanti, bisa dimanfaatkan juga untuk mengangkat perekonomian keluarga.

“Seni melukis tidak hanya sekadar dimanfaatkan untuk menyalurkan hobi saja. Bisa juga untuk menghasilkan karya yang bernilai ekonomis,” pungkasnya. (sty)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *