37 Pedagang Positif Covid-19, Pemkot Surabaya Liburkan Pasar Keputran Utara Tujuh Hari

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Gegara ada 37 pedagang positif Covid-19, Pemkot Surabaya meliburkan kegiatan perdagangan di Pasar Keputran. Penutupan dilakukan selamat tujuh hari ke depan.

“Karena ada 37 orang positif Covid-19, Pasar Keputran kita liburkan selama tujuh hari ke depan, mulai 21-26 Juli 2020,” ujar Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Irvan Widyanto kepada wartawan, Senin (20/7/2020).

Irvan mengatakan, kebijakan ini bukan lockdown tapi diliburkan. Karena itu, hanya dilakukan tujuh hari. Selama libur itu, akan dilakukan sterilisasi di kawasan Pasar Keputran untuk dilakukan pembersihan, membentuk gugus tugas lokal, dan disinfektan menyeluruh.

“Kenapa tujuh hari? Karena ini bukan lockdown, ini diliburkan. Seperti anak sekolah kan ada libur. Nanti dibersihkan dulu, sebelum pedagang masuk ajaran baru,” kata Irvan.

BACA JUGA:

• DPRD Surabaya Minta Pemkot Buat Rujukan Pasar Tangguh untuk Pasar Tradisional

• 663 Pedagang dan Pembeli Pasar Keputran Dirapid Test Massal, Hasilnya 37 Reaktif

• Risma Pimpin Operasi Penertiban Masker di Pasar Keputran

Sebelumnya, puluhan orang yang dilakukan rapid test dan swab di Pasar Keputran Surabaya dinyatakan positif Covid-19. Hasil test yang dilakukan tiga hari berturut-turut sejak 14 hingga 16 Juli 2020 itu menghasilkan 37 orang positif Covid-19.

Di Pasar Keputran Utara terdapat 1.200 pedagang sayur dan bahan pokok. Dalam tujuh hari ke depan mereka diminta libur dan beraktivitas transaksi di luar Pasar Keputran Utara. (be)