Berawal Bikin Kue untuk Sang Putri, Kini Tika Bakery mulai Dikenal Masyarakat

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Berangkat dari seringnya membuat kue kesukaan salah satu putrinya, Mustika Sari (40), warga Perumahan Puri Indah, Desa Suko, Kecamatan Kota Sidoarjo berniat mengembangkan usahanya. Kebiasaan sejak empat tahun lalu itu, berbuahlah usaha membuat kue yang dinamai, Tika Bakery.

Keinginan Mustika Sari membesarkan usaha Tika Bakery makin bulat. Ini setelah ibu dua anak itu aktif dalam kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) binaan Dinas UMKM dan Koperasi Sidoarjo. Dia berharap, dengan ikut kelompok usaha itu, kue bikinannya dikenal masyarakat luas, laris di pasaran, dan lebih mudah dalam proses pemasarannya.

Tika sapaan akrab Mustika Sari mengaku saat putrinya, Tiara masih kecil, susah jika disuruh makan nasi. Tiara lebih suka jajanan kue. Berawal dari itu, akhirnya Tika belajar membuat kue sendiri.

“Awalnya coba-coba Mas, bikin kue hanya untuk anak, Tiara yang saat itu masih sekolah TK. Dulu, seringnya bikin kue kasur, belajar dari internet. Ternyata Tiara suka, dan pas dibagi-bagi ke teman-teman wali murid, mendapat tanggapan bagus,” kenang Tika kepada suryakabar.com, Minggu (8/3/2020).

BACA JUGA:

Sejak bisa bikin kue sendiri, lanjut Tika, sering mendapat orderan kue dari teman-teman wali murid. Kue bikinannya pun mulai beragam seperti, kue kasur, kue model ala donat bomboloni, dan kue bluder andalannya.

“Kadang seminggu ada saja yang order, dari orang-orang terdekat. Dan model kue yang dipesan rata-rata hampir sama. Tiga box sekali pesan,” terangnya.

Seiring berjalannya waktu, imbuh Tika, semangatnya menekuni usaha itu semakin tumbuh. Dari awal bikin kue hanya untuk Tiara, putri kesayangannya dan sekadar hobi. Sekarang lebih ditekuni dan lebih serius. Apalagi sekarang kue bikinan Tika Bakery mulai dikenal masyarakat luas.

“Modalnya dulu selain bahan pembuatan kue, hanya mixer dan oven sederhana saja. Iya karena belum terfikir seperti sekarang, ingin dikembangkan dan lebih diseriusin lagi. Alhamdulillah, sekarang yang order selain dari lingkungan sekitar, yang dari luar daerah juga ada seperti Waru dan Surabaya,” pungkasnya. (sty)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *