Juara Lomba Dongeng dari MINU KH Mukmin Sidoarjo, Bercita-cita Jadi Ini
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Siswi kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama (MINU) KH. Mukmin, Sidoarjo, Raisah Firdaus memiliki bakat mendongeng. Setidaknya itu bisa dilihat dari capaian prestasi yang dia raih.
Ya, siswi yang ikut ekstrakurikuler teater di sekolahnya sejak kelas 3 itu, hingga saat ini sudah dua kali merebut juara mendongeng.
Raihan juara kali pertama disabet Firda, panggilan akrab Raisah Firdaus saat dia ikut lomba dongeng tingkat kabupaten dengan tema cerita legenda Sidoarjo yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo pada 12 November 2019.
Sukses kedua diraih Firda bulan lalu saat dia menjuarai lomba dongeng juga tingkat Sidoarjo.
Orangtua Firda, Dewi mengatakan, anak perempuan satu-satunya itu sejak kecil menyukai seni bercerita, bertutur. Selain itu, putrinya juga dinilai aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler.
“Sejak taman kanak kanak, Firda senang berkegiatan seperti ikut drum band, melukis, dan lainnya. Sebagai orangtua, ya bangga dengan bakat yang dia miliki. Selama itu positif dan bermanfaat untuk masa depannya, pasti kami akan terus mendukung,” kata Dewi kepada suryakabar.com, Selasa (3/3/2020).
BACA JUGA:
Dewi menceritakan, saat Firda masih balita, sering diberikan cerita-cerita menjelang tidur. Dari kebiasaan seperti itu, kemungkinan akhirnya saat ini menular ke putrinya tersebut.
“Firda anaknya aktif. Saat ini saja ada beberapa kegiatan yang tengah ditekuni seperti, les bahasa asing, les piano dan alat musik uku lele, termasuk ekstrakurikuler teater,” terang Dewi.
Disinggung cita-cita putrinya, Dewi menyebut, Firda ingin menjadi dokter dan meneruskan study ke Jerman saat dewasa nanti.
BACA JUGA:
Saat ini Firda tengah fokus menghadapi ulangan di sekolah. Setelah itu, dia akan kembali fokus berlatih bersama tim teaternya untuk mempersiapkan diri sebagai peserta lomba teater tingkat provinsi.
“Bulan ini sampai bulan depan, akan padat untuk jadwal kegiatan dia (Firda). Sebagai orangtua harus pinter mengatur waktunya, karena kesehatan penting agar mampu melakukan kegiatan yang telah ditekuninya,” imbuhnya.
Firda sendiri mengaku, sejak kecil senang bercerita atau mendongeng dengan boneka yang dimilikinya. Bahkan, kebiasaan bercerita itu terkadang juga dilakukannya saat dia di depan cermin.
“Biasanya cerita di depan cermin. Saat di sekolah sering ikut seleksi lomba puisi, dan lolos. Akhirnya sampai dipanggil di tingkat kabupaten. Apa pun kegiatannya harus giat dan rajin belajar. Kalau cita-cita ingin jadi dokter dan berkuliah di Jerman,” akunya. (sty)