Porprov Jatim 2019
Lampu Padam, Lapangan Futsal Porprov Jatim Dipindah

TUBAN, SURYAKABAR.com – Gara-gara lampu lapangan padam, Kamis (4/7/2019) lapangan pertandingan cabang olahraga futsal Porprov Jatim VI 2019 di Gajah Futsal Tuban pindah.

Gajah Futsal Tuban memiliki dua lapangan. Lapangan utama digunakan untuk pertandingan, satu lapangan lainnya dimanfaatkan untuk aktivitas panitia pertandingan. Lapangan utama letaknya dekat dengan tribun penonton, sedang lapangan tempat panitia pertandingan jauh dari tribun penonton.

Lampu lapangan utama yang digunakan pertandingan padam mulai sekitar pukul 14.00 WIB. Pertandingan jam ketiga yang mempertemukan Lamongan melawan Sampang masih bisa di pertandingan.

Namun, pertandingan jam keempat atau terakhir yang mempertemukan Bojonegoro menghadapi Pamekasan tidak bisa digelar di lapangan utama. Ini karena pertandingan dimulai pukul 17.00 WIB. Kondisi lapangan mulai gelap.

Akhirnya Technical Delegate, Marthin Setiabudi memutuskan pertandingan dipindahkan ke lapangan lainnya yang lampunya tidak padam. Kendati begitu, penerangan juga tidak maksimal.

Hanya saja, untuk memindahkan pertandingan ke lapangan pendukung, panitia harus membongkar kabel-kabel dan mengusung meja kursi panitia termasuk kursi keamanan dan tim medis.

Marthin Setiabudi mengaku kecewa dengan pengelola lapangan Gajah Futsal Tuban yang belum bisa menghubungi PLN Tuban terkait padamnya lampu penerangan.

“Porprov ini event resmi olahraga di Jawa Timur, kami kecewa keluhan kami terkait padamnya lampu hingga saat ini belum ada tindakan. Lampu masih padam,” ujar Marthin Setiabudi kepada suryakabar.com, Kamis (4/7/2019) petang.

Pemilik Gajah Futsal Tuban, Klaus mengaku sudah menghubungi PLN berkali-kali. Namun, tidak ada upaya dari Klaus untuk mendatangi langsung PLN. “Ini lho kami sudah menghubungi PLN hingga tujuh kali, namun telepon kami tidak pernah dijawab sama PLN,” kata Klaus sambil menunjukkan HP bukti dia sudah menghubungi PLN.

Menurut Klaus, kebiasaan di Tuban jika mulai awal musim penghujan lampu sering padam. “Tadi siang kan hujan, ada petir lagi mungkin ada gangguan, tetapi yang benar kami tidak tahu,” jelasnya.

Pada matchday ketiga cabang olahraga futsal, Kamis (4/7/2019) selain terkendala lampu lapangan mati, sebelumnya atap lapangan bocor saat hujan deras mengguyur sekitar venue pertandingan.

Imbasnya pertandingan Kabupaten Blitar melawan Kota Malang dihentikan ketika laga menyisakan waktu 13 menit 41 detik. Sisa pertandingan tersebut dilanjutkan, Jumat (5/7/2019) pukul 07.00 WIB.

Tidak hanya itu, pertandingan jam kedua antara Bangkalan melawan Surabaya juga tidak bisa digelar dan ditunda, Jumat (5/7/2019) pukul 20.00 WIB.

“Kami sebagai penonton kecewa, melihat pertandingan dalam gelap-gelap seperti ini. Kalau seperti ini ya tidak  standar,” kata Priyono, remaja asal Kelurahan Latsari Tuban. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *