Porprov Jatim 2019
Pacitan Bekuk Tulungagung, Gol Kemenangan Lahir Satu Menit Empat Detik Jelang Bubaran

BANYUWANGI, SURYAKABAR.com – Tampil kurang diunggulkan, futsal Pacitan justru tampil ngeyel saat melawan Tulungagung di matchday kedua babak kualifikasi Grup A Porprov Jatim VI/2019 di Lapangan Scudetto Banyuwangi, Rabu (13/3/2019) malam.

Hasilnya, Pacitan memetik kemenangan tipis 4-3 (1-1). Kemenangan ini membuka asa bagi Pacitan, setelah di laga pembuka menelan kekalahan 3-12 dari Bangkalan.

Kemenangan Pacitan atas Tulungagung lahir ketika pertandingan menyisakan waktu satu menit empat detik dari tendangan Singgih Ardiantama.

Di awal pertandingan Pacitan mengejutkan, menyusul lahirnya gol M Faqih Ghozali menit 6. Tampil sama-sama terbuka, Tulungagung berhasil menyamakan kedudukan menit 15 lewat Crisdianto.

Kendati serangan silih berganti mengancam gawang kedua tim, namun hingga babak pertama berakhir skor tetap imbang 1-1.

Di babak kedua, Tulungagung berbalik unggul 3-1, setelah lahirnya gol Denis Eka menit 24 dan Crisdianto menit 33.

Bermain agresif, Tulungagung justru royal melakukan pelanggaran. Imbasnya, tim asuhan Ardi Kusuma ini melakukan tujuh kali pelanggaran di babak kedua. Hukuman penalti titik kedua harus diterima Tulungagung.

Kesempatan mendapat penalti dari titik kedua dimaksimalkan Pacitan. Satria Aji yang dipercaya menjadi eksekutor menjalankan tugas dengan bagus. Dua kali eksekusi Satria Aji menjebol gawang Pacitan menit 33 dan 34.

Sukses menyamakan kedudukan 3-3, membuat motivasi tanding bocah-bocah Pacitan kembali membara. Padahal, stamina mereka sudah drop, setelah berkali-kali digempur Tulungagung.

Lewat serangan balik, akhirnya Pacitan memastikan kemenangan lewat gol Singgih Ardiantama saat pertandingan menyisakan waktu satu menit empat detik.

Begitu kebobolan menjelang laga usai, Tulungagung langsung memainkan powerplay. Namun upaya Tulungagung untuk menyamakan kedudukan gagal terwujud.

“Saat lawan foul lima kali, begitu mereka masuk pertahanan kami, anak-anak saya minta untuk main agresif. Tujuannya agar lawan melakukan pelanggaran. Strategi itu berjalan, lawan dua kali melakukan foul, sehingga kami mendapat dua kali penalti dari titik kedua dan berhasil kami maksimalkan,” kata Hero Dimas, Pelatih Futsal Pacitan menjawab suryakabar.com, Rabu (13/3/2019).

Pacitan menyisakan tiga pertandingan melawan Banyuwangi, Kabupaten Blitar dan terakhir menghadapi Sampang. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *