Turnamen Sepak Bola Abror Bedug Cup U 45
Putera Maluku Kontra Pelangi FC Imbang, Subuh FC Lolos ke Semifinal
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Tim sepak bola Putera Maluku (Puma) FC Surabaya berpeluang besar lolos ke semifinal turnamen Abror Bedug Cup (ABC) U 45, setelah bermain imbang 1-1 (0-1) melawan Pelangi FC pada babak penyisihan Grup B di Stadion Kodam V Brawijaya Surabaya, Kamis (31/5/2018).
Hasil imbang ini menempatkan Puma FC di posisi kedua klasemen sementara Grup B mengoleksi satu poin. Pelangi FC juga mengemas satu poin, namun produktivitas gol mereka (1-5) kalah dibanding milik Puma FC (1-1).
Seiring hasil imbang ini, Subuh FC yang juga menghuni Grup B dipastikan lolos ke semifinal, karena sudah mengantongi tiga poin hasil kemenangan 4-0 atas Pelangi FC. Pertandingan terakhir penyisihan Grup B akan mempertemukan Puma FC melawan Subuh FC, Minggu (3/6/2018).

Tampil diperkuat mantan pemain Persebaya di antaranya, Yongki Kastanya, Yusuf Mone dan Reinald Pieters serta mantan pemain Deltras Sidoarjo, Nus Yadera, Puma FC justru lebih banyak bertahan di babak pertama.
Kendali serangan lebih banyak dipegang Pelangi FC. Serangan Pelangi FC terus mengalir lewat pemain lincah Peggy yang beroperasi di sayap kiri. Puma FC menempatkan Sueb untuk membendung Peggy.

Gelombang serangan Pelangi FC akhirnya membuahkan gol menit 21. Berawal dari tendangan keras Peggy dari luar kotak penalti bola muntah dari dekapan kiper Puma FC, Budi Setiawan. Bola liar disambar Wawan untuk menjebol gawang Puma FC.
Tertinggal satu gol, Puma FC bangkit. Kerjasama Nusyadera dan Reinald Pieters membuahkan peluang menit 24. Tendangan kaki kiri Pieters menerpa tiang kanan gawang Pelangi FC. Hingga babak pertama berakhir kedudukan 1-0 untuk keunggulan Pelangi FC.

Memasuk babak kedua, Puma FC mengubah komposisi pemain. Sueb yang memiliki kecepatan posisinya dari lini belakang digeser ke lini depan. Perubahan ini membawa hasil positif. Puma FC tidak lagi berada dalam tekanan, namun berbalik lebih banyak menekan.
Peran Yongki Kastanya dan Nusyadera di lini tengah mengalirkan bola ke Sueb dan Pieters beberapa kali menciptakan peluang.
Puncaknya, serangan Puma FC menit 40 membuat panik lini belakang Pelangi FC. Hariyono yang bermaksud menghalau bola lambung, sundulannya malah masuk ke gawang sendiri. Akibat gol bunuh diri ini kedudukan menjadi imbang 1-1 dan bertahan hingga pertandingan berakhir.

“Hasil imbang ini tidak sesuai target, tetapi kami tetap bersyukur karena peluang kami lolos ke semifinal cukup besar,” kata Yusuf Mone, pemain Puma FC menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Menurut Yusuf Mone, pada pertandingan ini pemain Puma FC belum komplet. “Tadi banyak (pemain) yang belum gabung,” jelasnya.
Turnamen yang digagas Dhimam Abror Djuraid ini diikuti enam tim. Di babak penyisihan dibagi dua grup, masing-masing grup diisi tiga tim menggunakan sistem setengah kompetisi. Juara dan runner up grup lolos ke semifinal. (es)