Indomaret Volley Ball Tournament 2017
Tim Putra SMPN 1 Tarik Tembus Final, Singkirkan SMPN 3 Krian
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Tekad tim bola voli putra SMPN 1 Tarik merebut juara Indomaret Volley Ball Tournament 2017 semakin dekat. Ini menyusul keberhasilan SMPN 1 Tarik menembus final, setelah di pertandingan semifinal menang 3-0 (25-23, 25-13, 25-15) atas SMPN 3 Krian di GOR Delta Sidoarjo, Jumat (15/12/2017) malam.
Pertandingan berlangsung ketat hanya di set pertama. Beberapa kali terjadi poin sama. Bahkan mulai poin 18 hingga 23 terus terjadi poin sama. Ini membuat pertandingan menegangkan dan menarik. Apalagi, di set pertama kedua tim sama-sama menyuguhkan permainan agresif dengan smes-smes keras. Berbekal kekompakan tim, SMPN 1 Tarik menutup set pertama dengan kemenangan 25-23.
Masuk di set kedua, pemain-pemain SMPN 1 Tarik makin percaya diri. Reegan Elvreda Kaffa dkk terus mengungguli dalam pengumpulan poin.
Perlawanan SMPN 3 Krian tidak segigih di set pertama. Blok maupun pertahanan mereka mudah ditembus smes-smes pemain SMPN 1 Tarik. Akhirnya, SMPN 1 Tarik menutup set kedua dengan keunggulan 25-13.
Berada diatas angin, SMPN 1 Tarik sempat tertinggal 1-3 di awal set ketiga. Setelah itu, tim asuhan Suyanto ini tidak memberi kesempatan kepada anak-anak SMPN 3 Krian. Mereka melejit dalam perolehan poin dan mengakhiri set ketiga dengan kemenangan 25-15.
Di laga final, Senin (18/12/2017) SMPN 1 Tarik akan menghadapi SMPN 1 Tulangan yang pada pertandingan semifinal lainnya mengalahkan SMPN 34 Surabaya, 3-1 (25-11, 25-19, 23-25, 25-22).
“Set pertama anak-anak masih penyesuaian lapangan dan kerjasama antar-teman. Masuk di set kedua, anak-anak saya kasih spirit dan instruksi agar tidak memberi kesempatan lawan. Saya minta agar terus tekan lawan, tetap semangat, main bebas saja, servis diusahakan masuk jangan melakukan kesalahan,” ujar Suyanto, Pelatih SMPN 1 Tarik menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Suyanto tidak membatasi pemainnya melakukan servis jumping power. Syaratnya, skor yang dimiliki tim asuhannya unggul jauh. “Kalau skornya imbang, mendekati atau tertinggal, saya minta servis diupayakan masuk saja,” jelasnya. (es)
