Futsal Antar-Pokja Wartawan Piala Gubernur
Dewantara FC Serius Sambut Laga Terakhir Penyisihan Grup Hadapi Ekbis FC
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Tim Futsal Pendidikan, Dewantara FC semakin serius menatap pertandingan melawan Ekbis FC dalam laga terakhir penyisihan grup D Turnamen Futsal Antar-Pokja Wartawan Piala Gubernur Jawa Timur di Gool Futsal Surabaya, Selasa (3/10/2017).
Pada dua laga awal, Dewantara FC menyapu bersih kemenangan, sekaligus memimpin klasemen sementara Grup C dengan raihan enam poin. Pada pertandingan pertama, Dewantara FC menang 5-4 atas Hoofdbureau FC, Selasa (19/9/2017) dan di laga kedua Dewantara FC mengalahkan Forwahub FC, 6-3, Selasa (26/9/2017).
Kendati sukses sapu bersih poin, Pelatih Dewantara FC, Ambar Supriyanto menilai koordinasi antar-lini tim asuhannya belum kedodoran. Itu sebabnya, pelatih dengan lisensi Level 1 AFC ini mengaku belum puas dengan permainan yang diperagakan anak asuhnya.
Menurut Supri, panggilan Ambar Supriyanto, koordinasi yang dibangun masih sering salah, untuk pembenahan di semua lini akan dilakukan secara berkelanjutan. “Kami senang dengan kemenangan melawan Forwahub FC. Tetapi masih banyak pembenahan yang harus kami lakukan, saya masih belum puas secara keseluruhan,” kata mantan asisten pelatih tim futsal Jatim di PON XIX/2016 ini kepada suryakabar.com, Selasa (26/9/2017).
Supri menuturkan, laga melawan Forwahub FC cukup sengit. Forwahub FC mencoba memberikan perlawanan ketat. Bahkan, timnya sempat kedodoran sampai salah satu pemain terpancing emosi. Sikap ini, lanjut dia, sebenarnya tidak perlu terjadi. Pemain harus pandai-pandai mengontrol emosi supaya bisa mengikuti pertandingan dengan baik.
Mantan pemain tim Liga Futsal Amatir Jatim, SFC Bulldozer ini menilai persaingan Grup D sangat ketat. Ini karena diisi tim-tim berkualitas. Untuk itu, Dewantara FC tidak boleh meremehkan lawan meski dalam fikiran. Sebab, dengan meremehkan lawan berarti melemahkan mental sendiri.
“Bayangkan Grup D itu isinya Dewantara FC, Hoofdbureau FC, Ekbis FC, dan Forwahub FC. Tiga tim (Dewanta FC, Hoofdbureau FC, Ekbis FC) memiliki peluang sama untuk lolos. Saya akan tekankan supaya nanti anak-anak menjadikan pertandingan layaknya final,” tegas Supri yang juga menjadi Pelatih Futsal Unair ini.
Manajer Dewantara FC, Sulvy menyatakan, tim Dewantara FC akan terus berjuang hingga titik darah penghabisan. Secara teknik, tim Dewantara FC masih dibawah tim Ekbis FC yang dihuni pemain-pemain berpengalaman seperti Hidayat, Alex, dan Tovan Bram Kumbara. Pemain-pemain ini memiliki kelebihan dalam mengolah bola. Untuk itu, Dewantara FC harus mewaspadai pergerakan pemain itu.
“Mas Dayat, Mas Alex dan Mas Bram sangat ahli dalam permainan futsal. Saya berharap teman-teman berhati-hati, tetapi tetap harus semangat,” ujar Sulvy yang sehari-hari bertugas sebagai wartawan Harian Surya. (arf)
