NU Surabaya Serukan Pemimpin Umat Budhist Indonesia Kutuk Tragedi Kemanusiaan di Rohingya

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kota Surabaya mengecam keras aksi penindasan dan membunuh etnis muslim Rohingya oleh militer pemerintah Myanmar. Juga menyerukan para pemimpin umat Budhist di Indonesia khususnya dan umat beragama pada umumnya untuk mengutuk tindakan tersebut. Selanjutnya melakukan tindakan yang diperlukan untuk menghentikan aksi itu.

Ketua NU Kota Surabaya Dr Achmad Muhibbin Zuhri mengatakan, sebagaimana juga umat Islam yang sudah tegas mengutuk tindakan teror yang mengatasnamakan Islam, kami juga menunggu sikap lebih tegas dari umat Budhist untuk mengutuk keras aksi tersebut. Apapun motif yang melatar belakanginya, tindakan biadab itu telah melibatkan tokoh dan simbol-simbol agama budha.

“Tidak cukup menyayangkan atau prihatin. Saya menunggu, khususnya umat Budhist di Indonesia untuk mengutuk tindakan teror dan pembantaian terhadap muslim Rohingya,” tegasnya di Surabaya, Sabtu (2/9/2017).

Dr Achmad Muhibbin Zuhri tidak menampik fakta adanya faktor geopolitik-geoekonomi dalam kasus itu. “Tetapi dalam hal ini konsen kita adalah menjaga kedamaian dan keharmonisan hubungan antar umat beragama di sini. Selain membantu penyelesaian tragedi yang menimpa saudara-saudara kita di Rohingya. Ini penting kita lakukan. Jangan sampai muncul kesan, umat Budha di Indonesia merupakan bagian atau setidaknya “mengamini” tindakan itu,” tambahnya.

Selanjutnya NU Surabaya mengajak serta umat beragama untuk menghimpun bantuan kemanusiaan bagi warga Rohingya. (mer)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *