Giyantona Rindu Dampingi Tim di Kompetisi
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Pernah menjadi bagian penting dalam perkembangan futsal di Jawa Timur, Giyantona rindu untuk kembali mendampingi tim bertanding dalam kompetisi.
“Sejujurnya saya ingin sekali untuk kembali mendampingi tim bermain dalam sebuah kompetisi. Futsal sulit untuk dilupakan,” kata Giyantona, Pemilik Klub Jawara FC menjawab suryakabar.com, Sabtu (3/12/2016).
Sepanjang kiprahnya menggeluti futsal, klubnya Jawara FC pernah menjadi tim disegani di kompetisi Liga Futsal Amatir Jatim (LFAJ). Berkat kepeduliannya dengan futsal waktu itu, akhirnya dia dipercaya menjadi ketua Komunitas Futsal Jatim.
Pahit manis pernah dia rasakan selama mengarungi kompetisi di LFAJ. Nama Giyantona akhirnya ikut hilang seiring bubarnya LFAJ akhir 2014.
“Kalau ditanya apakah ingin kembali mengurusi futsal? jelas kepingin. Cuma, menunggu momen saja. Saya kepingin kompetisi yang ada sekarang ini seperti awal-awal lahirnya LFAJ. Semua perangkat lebih mengutamakan fairplay. Ini akan membuat semua orang akan enak,” paparnya.
Giyantona juga menyoroti sikap pemain yang gampang pindah-pindah klub sesuai keinginannya tanpa mempedulikan pengurus klub sebelumnya. “Pemain kalau ingin pindah ke tim lain, mereka ada yang langsung pindah saja, tanpa pamit ke pengurus tim lama. Ini sangat menyakitkan. Ya, paling tidak kalau kompetisi dikelola lebih bagus, semisal perpindahan pemain harus legal ada surat keluarnya dari klub lama, ini akan lebih enak,” jelasnya.
Kendati sudah ‘jauh’ dari futsal, Giyantona mengaku terus mengikuti perkembangan futsal di Jatim. Bahkan, pria penggemar klub Premier League Inggris, Chelsea ini ikut bangga ketika futsal Jatim sukses merebut medali perunggu di PON XIX/2016. (rmd)
