Porprov Jatim IX 2025
Futsal Putra Kota Malang Lolos ke Perempat Final Porprov Jatim 2025, setelah Kalahkan Magetan
MALANG, SURYAKABAR.com – Futsal putra Kota Malang lolos ke perempat final Porprov Jatim 2025, setelah di laga terakhir penyisihan Grup A memetik kemenangan 4-2 atas Magetan di Graha Polinema, Senin (23/6/2025).
Tambahan tiga poin membuat tim asuhan Naim Hamid mengumpulkan enam poin. Kota Malang bisa juara grup atau runner up grup. Penentuan juara Grup A menunggu berakhirnya laga Kota Surabaya melawan Gresik. Saat berita ini ditulis pertandingan masih berlangsung.
Saat ini Kota Surabaya mengumpulkan empat poin, sedang Gresik mengoleksi satu poin. Jika Kota Surabaya menang lawan Gresik, maka juara grup direbut Kota Surabaya. Sebaliknya jika Kota Surabaya imbang atau kalah melawan Gresik, maka juara grup direbut Kota Malang.
Menghadapi Magetan, Kota Malang yang di laga sebelumnya menelan kekalahan 2-3 dari Kota Surabaya bangkit di pertandingan kontra Magetan.
Skema permainan dengan lebih banyak mengirim bola langsung ke pivot dimainkan Kota Malang. Mereka tidak mau mengambil risiko bola diintersep pemain Magetan di daerah pertahanan sendiri.
Magetan yang dituntut wajib menang untuk meraih tiket perempat final, unggul 2-1 di babak pertama. Gol pembuka Magetan berawal dari tendangan Vian Satrio Wisang Samudra menit 13. Bola mengenai tiang gawang, memantul ke lapangan langsung disambar Dhamar Dhiga Prahara menjebol gawang Kota Malang.
Keunggulan Magetan ini hanya bertahan beberapa detik. Kota Malang menyamakan kedudukan 1-1 dari gol Putra Pratama Bima Syahidan.
Berada dalam posisi membelakangi gawang, begitu mendapat sodoran bola yang memantul Putra Pratama balik badan sambil melepas tendangan. Tendangan Putra Bima tidak terlalu keras, namun lewat di atas kiper Magetan dan gol.
Magetan membalas dengan gol cepat pula. Beberapa detik berselang masih di menit yang sama, Magetan kembali unggul 2-1 dari gol Dora Pinugoro. Skor 2-1 untuk keunggulan Magetan bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Magetan menemui kebuntuan. Meski memiliki beberapa peluang, namun tidak satu gol pun berhasil dicetak pemain Magetan.
Sebaliknya, Kota Malang menambah tiga gol di babak kedua yang dicetak Putra Pratama Bima menit 25, Mochammad Rafi Firmansyah menit 28 dan Muhammad Rafa Mulya Darmawan menit 30.
Asisten Pelatih Kota Malang Ardhi Wahyudi mengatakan, lebih banyak memainkan bola-bola panjang langsung ke pivot, karena Kota Malang memiliki dua pivot yang kuat dalam penguasaan bola.
“Selain itu kalau lebih banyak build up akan berisiko jika bola diserobot lawan. Itu sebabnya kami lebih banyak mengirim bola langsung ke pivot,” papar Ardhi Wahyudi menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Ditanya persiapan laga perempat final, Ardhi mengaku jajaran pelatih sudah menyiapkan semua sektor mulai transisi, ofense, defense, set piece tendangan bebas, set piece kick in hingga algojo adu tendangan penalti.
“Semua sektor sudah kami siapkan. Yang jelas kami sudah siap tampil di perempat final, siapapun lawannya,” tandasnya. (es)
