Daop 8 Surabaya Catat Lonjakan Tertinggi selama Libur Idul Adha Capai 43.270 Penumpang dalam Sehari

SURABAYA, SURYAKABAR.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat lonjakan signifikan volume penumpang selama masa libur Idul Adha 1446 Hijriah.

Puncak tertinggi jumlah penumpang di wilayah Daop 8 Surabaya, Senin (9/6/2025) dengan total 43.270 penumpang. Jumlah tersebut masih bertambah hingga tadi malam hari.

“Dari jumlah tersebut tercatat 25.635 penumpang tiba dan 17.636 penumpang berangkat di berbagai stasiun wilayah Daop 8, dan menjadikan hari ini sebagai puncak arus kedatangan tertinggi selama periode angkutan libur Idul Adha,” ujar Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif, Senin (9/6/2025).

Baca Juga:  Jelang Libur Panjang Idul Adha, Penumpang Kereta Api di Stasiun Malang Alami Kenaikan

Luqman menjelaskan, sejak dimulainya masa angkutan Idul Adha pada 5 hingga 9 Juni 2025, total volume penumpang di wilayah Daop 8 Surabaya tercatat mencapai 193.198 orang, yang terdiri dari 96.820 penumpang berangkat dan 96.378 penumpang datang.

“Lonjakan ini menunjukkan kereta api masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat, terutama saat momen libur panjang seperti Idul Adha,” jelasnya.

Menurut Luqman, tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta api selama libur panjang menjadi sinyal positif bagi sektor transportasi massal.

Baca Juga:  Jepang Vs Indonesia, Patrick Kluivert: Kami Datang dengan Rasa Percaya Diri yang Tinggi
Baca Juga:  Bea Cukai Makassar Sita 505.162 Batang Rokok Ilegal pada Akhir April hingga Awal Juni

“KAI Daop 8 mengimbau masyarakat yang akan bepergian dalam beberapa hari ke depan untuk segera melakukan pemesanan tiket, karena ketersediaan tempat duduk semakin terbatas,” ungkapnya.

Untuk mengakomodasi tingginya mobilitas selama masa libur Idul Adha, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 58 perjalanan kereta api yang melayani berbagai rute favorit. Mulai dari jarak jauh seperti Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, hingga rute menengah dan pendek seperti Jember, Banyuwangi, dan Malang.

“Destinasi paling diminati mencakup kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, hingga Banyuwangi, dengan kereta api tetap menjadi pilihan utama karena keunggulannya dalam keamanan, kenyamanan, dan bebas dari kemacetan lalu lintas,” pungkasnya. (aci)