SMP Al Falah Darussalam Tropodo Sidoarjo Gelar Doa Bersama Jelang Ujian Akhir
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Menjelang pelaksanaan ujian akhir yang digelar 5-9 Mei 2025, SMP Al Falah Darussalam Tropodo, Sidoarjo melaksanakan doa bersama dan sholat subuh berjamaah yang diikuti siswa dan wali murid kelas 9 serta guru.
“Hari Rabu (30/4/2025) kami melaksanakan doa bersama dan sholat subuh berjamaah untuk kesuksesan kelas 9 yang insya Allah pada 5 Mei mulai melaksanakan ujian akhir sekolah jenjang SMP,” ujar Ustadz Jumain, Kepala SMP Al Falah Darussalam kepada suryakabar.com, Kamis (1/5/2025).
Ustadz Jumain mengatakan, sebelum sholat subuh berjamaah kegiatan diawali membaca Alquran. “Alhamdullilah, sholat subuh berjamaah ini menunjukkan orang tua dan anak ada kesamaan visi yakni menjadikan anak dekat dengan Allah dan menjadikan anak sholeh dan sholehah,” paparnya.
Kegiatan ini, lanjut Ustadz Jumain juga menjadikan jalinan orang tua siswa dengan sekolah semakin dekat. Sesama orang tua siswa juga lebih guyup, karena saling ketemu.
Ketua Yayasan Masjid Darussalam, Haji Tri Warsono SE mengucapkan terima kasih atas kedatangan orang tua siswa untuk melaksanakan doa bersama dan sholat subuh berjamaah bersama siswa dan guru. Kegiatan ini tentunya juga untuk mengawal akhlak dan ibadah anak.
Pada kesempatan itu juga disampaikan kajian bersama Ustadz Ir. H. Misbahul Huda, MBA. Di antara pesan yang disampaikan Ustadz Misbahul yakni kesuksesan anak tidak luput dari doa orang tua terutama ibu.
“Sukses anak tidak dilihat dari sukses dunia saja, tetapi juga dilihat dari ibadahnya. Anak dekat orang tua. Orang tua mendoakan anak demikian pula anak mendoakan orang tua,” jelasnya.
Misbahul juga berpesan, semasa muda harus kuat berjuang untuk menggapai cita cita, maka ke depannya dunia akan lunak untuk ditaklukkan. “Sebaliknya, jika masa muda lunak kepada diri sendiri, malas belajar, maka masa depan akan keras kepada kalian,” pesannya.
Sementara Irham Ramadhan perwakilan siswa mengucapkan terima kasih kepada guru yang telah memberikan pendidikan terbaik selama tiga tahun. “Kami juga mohon maaf kepada orang tua dan memohon doanya untuk kesuksesan di ujian nanti,” ungkap Irham Ramadhan.
Kegiatan juga diisi pembacaan puisi. Tiap kelas menampilkan satu wakil. “Isi dari puisi antara lain ucapan terima kasih kepada guru dan orang tua. Ungkapan keinginan untuk membahagiakan orang tua juga permohonan maaf sekaligus meminta doa kepada orang tua dan guru,” terangnya.
Menutup kegiatan, siswa mencari orang tua masing-masing untuk meminta maaf dan doa. “Saat siswa sungkeman ke orang tua, penuh tangisan keharuan dan kebahagiaan,” tandasnya. (es)
