SMKN 1 Sidoarjo jadi Tempat Pengenalan Lingkungan Persekolahan 21 Mahasiswa Unesa

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – SMKN 1 Sidoarjo kembali menjadi tempat Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP). Kali ini tercatat 21 mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menjalani PLP di SMKN 1 Sidoarjo mulai 12 Agustus 2024 hingga 29 November 2024.

“SMKN 1 Sidoarjo rutin menjadi tempat PLP. Tidak hanya dari Unesa saja, tetapi juga pernah dari UM (Universitas Negeri Malang). Saat ini ada 21 mahasiswa Unesa yang menjalani PLP di SMKN 1 Sidoarjo,” ujar Setyo Widodo, Wakil Kepala SMKN 1 Sidoarjo Bidang Kurikulum kepada suryakabar.com, Senin (12/8/2024).

Selama sekitar 3,5 bulan di SMKN 1 Sidoarjo, mahasiswa Unesa itu selain belajar seperti membuat keadministrasian juga mengajar serta mengerjakan tugas-tugas lain yang diampu guru. “Mereka selain belajar juga mengajar, persis seperti guru, Mereka memang juga belajar menjadi guru,” paparnya.

Baca Juga:  Tim Baraga dan ACE ITS Juara Sustainable Bridge Competition 2024

Seiring kehadiran mahasiswa PLP ini, Setyo Widodo berharap para mahasiswa tersebut juga memberikan masukan ke SMKN 1 Sidoarjo serta menularkan ilmu-ilmu baru yang mereka dapatkan di kampus.

“Dari kampus tentunya di sana ada ilmu-ilmu baru yang bisa ditularkan ke kami. Kami berharap ada masukan-masukan terkait perkembangan ilmu baru,” urainya.

Baca Juga:  Alumni PCU Juara Sayembara Maskot Timnas Indonesia Lewat ”Shakti”, Dipamerkan saat Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Baca Juga:  SMP Al Falah Darussalam Tropodo Sidoarjo Gelar Achievement Motivation Training di Diklat Claket, Pacet, Mojokerto

“Mereka anak-anak muda yang paham IT. Itu bisa menjadi masukan buat kami, tentunya IT yang berhubungan dengan pendidikan seperti membuat slide, flyer, video dan lain lainnya,” imbuhnya.

Setyo Widodo menambahkan kehadiran mahasiswa PLP ini selain bermanfaat bagi mahasiswa yang bersangkutan juga bermanfaat bagi SMKN 1 Sidoarjo.

“Kami saat ini kekurangan tenaga guru, karena jumlah guru tidak seimbang dengan kapasitas jumlah murid. Jadi, dengan kedatangan mereka, bisa membantu kami, meskipun mereka tetap kami dampingi dan juga tidak lepas dalam pengawasan,” tandasnya. (es) 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *