Coach Hanafing Bicara Pentingnya Kompetisi bagi Pemain Usia Muda
MAKASSAR, SURYAKABAR.com – Hanafing, mantan pemain tim nasional Indonesia, yang saat ini menjadi instruktur PSSI memberikan materi dalam Workshop Youth Development and Competition di Aula Kantor KONI Kota Makassar, Sabtu (26/8/2023).
Acara dibuka Ketua Askot PSSI Makassar Ahmad Susanto dan diikuti sekitar 30 pelatih SSB (Sekolah Sepak Bola) di Kota Makassar dan sekitarnya.
Hanafing menyampaikan, kompetisi bagi usia muda harus terus dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dan kematangan. Pelatih juga harus menggunakan data report statistik untuk memberikan penilaian mengenai performa pemain.
“Data itulah yang digunakan untuk menilai pemain, tidak hanya dengan pandangan mata saja, tetapi harus lengkap dengan catatan penilaian,” ujar Hanafing.
Legenda Timnas yang termasuk dalam skuad emas SEA Games 1991 Manila tersebut memaparkan banyak hal-hal baru dalam teknik kepelatihan modern saat ini.
Para pelatih yang rata-rata sudah berlisensi tampak antusias dan bersemangat menyimak materi yang disampaikan.
Ketua Askot PSSI Makassar Ahmad Susanto dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan, workshop seperti ini perlu sering dilakukan.
“Ini agar pelatih SSB yang merupakan tulang punggung pembinaan usia dini mendapatkan update ilmu-ilmu kepelatihan terbaru yang pada gilirannya akan menunjang keberhasilan pembinaan sepak bola di Kota Makassar,” ungkap Ahmad Susanto.
Hanafing yang merupakan putra asli Makassar siap membantu perkembangan sepak bola di tanah Ramang. Para pelatih juga mengharapkan supaya PSSI dapat segera melaksanakan kursus lisensi B Diploma di Sulawesi Selatan, karena masih sedikitnya jumlah pelatih berlisensi B Diploma di Makassar. Sementara berdasarkan aturan terbaru untuk klub Liga 3 pelatih harus berlisensi minimal B Diploma. (js)