Dinsos Jatim Rapid Test Sekitar 4 Ribu Warga Binaan, di Sidoarjo 150 Warga Binaan
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Sejumlah warga binaan Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo menjalani rapid test. Sekitar 150 warga binaan yang dirapid, setelah adanya temuan seorang pegawai UPT Dinsos yang reaktif rapid test beberapa hari lalu.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dr Alwi mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan serentak ke semua UPT Dinsos Jatim. Ini sesuai arahan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa guna memutus mata rantai sebaran Covid-19 di lingkungan Dinsos khususnya, baik petugas maupun warga binaannya.
“Ada 35 UPT di Jatim, dan terdapat sekitar empat ribu warga binaan. Misalnya di Sidoarjo ini ada sekitar 150 warga binaan yang dirapid. Untuk petugas atau ASN sudah dilakukan sebelumnya,” kata Dr Alwi dihadapan awak media termasuk suryakabar.com, Selasa (7/7/2020).
BACA JUGA:
Menurut Dr Alwi, pihaknya perlu melakukan kegiatan uji cepat tersebut guna memastikan tidak ada sebaran Covid-19 di wilayah UPT Dinsos Jatim. Sekaligus melindungi petugas maupun warga binaan dari wabah virus yang berbahaya tersebut.
“Selain rapid test, kita juga lakukan penyemprotan cairan anti bakteri, desinfektan. Kami dibantu salah satu relawan di Dinsos yakni dari tim Tagana yang melakukan penyemprotan cairan desinfektan,” terangnya.
Ia menambahkan, ada pun upaya lain untuk mengantisipasi sebaran Covid-19, pihaknya untuk sementara menghentikan komunikasi antara pegawai maupun warga binaan dengan pihak luar, termasuk keluarga warga binaan.
“Warga binaan Dinsos tersebar di sejumlah UPT seperti UPT Psikotik, UPT Anak, Lansia, hingga UPT Remaja. Oleh karena itu, kami ingin siapkan betul, turut serta menekan angka sebaran Covid-19 di Jatim, memutus mata rantai sebaran Covid-19,” tandasnya. (sty)
