Pendidikan
Unusa Kukuhkan 4.875 Mahasiswa Baru, Rekor Terbesar Sepanjang Sejarah Berdirinya Unusa

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) resmi menerima 4.875 mahasiswa baru. Pengukuhan mahasiswa baru dilakukan melalui Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Unusa 2025, Senin (8/9/2025).

Dari jumlah itu, 3.000 di antaranya merupakan mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG). Jumlah mahasiswa baru Unusa tahun ini menjadi yang terbesar sepanjang sejarah berdirinya Unusa, sekaligus menandai perkembangan signifikan dalam penerimaan mahasiswa baru dari tahun ke tahun.

Ketua LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur Prof Dr Dyah Savitri SE MM mengapresiasi capaian Unusa yang dinilai luar biasa.

Menurutnya, di usia perguruan tinggi yang masih ‘belia’, Unusa sudah berhasil meraih akreditasi unggul.

“Jumlah mahasiswa baru yang awalnya 3.000 kini bertambah menjadi 4.875 yang dikukuhkan hari ini. Ini adalah sejarah baru, karena Unusa selalu berkembang dalam prestasi dan segmentasi mahasiswanya semakin jelas,” ujarnya.

Baca Juga:  iConASET 2025 di Unusa, Ajang Sharing Gagasan Ilmiah Dunia

Ia juga berpesan agar mahasiswa baru Unusa mampu menjaga integritas dan kedewasaan dalam menyampaikan aspirasi.

“Kami berharap mahasiswa tidak mudah terprovokasi. Jadilah mahasiswa yang kritis, santun, konstruktif, dan rasional. Setiap gerakan harus mencerminkan identitas akademik yang intelektual dan almamater,” ungkapnya.

Prof Dyah menekankan pentingnya 3K bagi mahasiswa, yakni menjaga Komunikasi dengan siapapun, mampu melakukan Koordinasi untuk mencapai tujuan, serta pandai Kolaborasi dalam berbagai bidang kehidupan.

Baca Juga:  34 Mahasiswa Asing Belajar Budaya, Permainan Tradisional dan Kuliner Indonesia di YPPI Schools Surabaya

Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (Yarsis) Prof Dr Ir Mohammad Nuh DEA menilai wajah mahasiswa Unusa mencerminkan tiga hal sekaligus, yakni rasa syukur, kebanggaan, dan masa depan.

“Kalian harus bersyukur menjadi mahasiswa Unusa, karena tidak semua mendapat kesempatan ini. Mungkin Unusa bukan pilihan pertama, tapi takdir menunjukkan, kuliah di Unusa adalah pilihan terbaik,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Unusa Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng menegaskan, momentum pengukuhan mahasiswa baru adalah anugerah yang patut disyukuri.

“Hari ini kita mengukuhkan sekaligus menyambut 4.875 mahasiswa baru, termasuk mahasiswa asing dari Filipina, Malaysia, dan Timor Leste. Jumlah ini masih akan bertambah, karena ada yang baru melakukan pendaftaran ulang,” terangnya.

Baca Juga:  Untag Surabaya Hadirkan Puteri Indonesia 2025 Motivasi Mahasiswa Baru PKKMB

Prof Jazidie menggambarkan perjalanan mahasiswa seperti proses melukis kehidupan. “Mulai hari ini kalian akan memulai kehidupan baru, mulai melukis masa depan. Lukisan itu bisa diperbaiki, direvisi, hingga menjadi karya indah hasil jerih payah kalian. PKKMB membantu kalian beradaptasi dengan dunia kampus, membangun visi yang jelas dengan nilai moral dan agama sebagai pijakan utama,” katanya.

Prof Jazidie menjelaskan, pembelajaran di Unusa tidak hanya berfokus pada peningkatan hardskill, namun juga softskill melalui berbagai kegiatan intra maupun ekstrakurikuler.

“Mahasiswa Unusa harus membangun habit untuk terus mengembangkan potensi terbaiknya, baik di dalam kelas maupun di luar kelas,” jelasnya.

Seiring pengukuhan ini, Unusa semakin meneguhkan komitmennya mencetak generasi unggul yang tidak hanya berprestasi di bidang akademik, namun juga mampu berkontribusi nyata kepada sekitar. (aci)