Berita Sidoarjo
RSU Assakinah Medika Ditunjuk Menjadi Tim Medical Sidoarjo Dragbike Street Race 2025

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Rumah Sakit Umum (RSU) Assakinah Medika, Sukodono, Sidoarjo ditunjuk BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo, sebagai Tim Medical Latihan Bersama ‘Sidoarjo Dragbike Street Race’ yang diadakan di Desa Kedungcangkring, Kecamatan Jabon, Sabtu (24/5/2025).

Latihan bersama dragbike yang digelar Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sidoarjo kali ini diikuti lebih dari 300 pembalap dari beberapa kota di Jawa Timur. Kegiatan ini digelar untuk menjaring atlet berprestasi di bidang otomotif.

dr. Adhi Candra Qomaruzzaman, Direktur RSU Assakinah Medika menuturkan, balapan motor di lintasan lurus sepanjang 201 meter sangat berisiko, karena menggunakan spek motor yang telah dimodifikasi melaju kencang.

Baca Juga:  Razia Balap Liar, Polisi Sidoarjo Amankan Puluhan Sepeda Motor

“Risiko terjadi kecelakaan tentu ada. Nah, untuk menangani bila nanti ada korban yang timbul, kami di sini menyiagakan tim medis yang didalamnya terdapat seorang dokter, dua perawat dan satu unit ambulans kami,” tutur dr. Adhi.

Menurutnya, ambulans disiagakan sebagai antisipasi bila terdapat korban yang butuh tindakan cepat lanjutan di rumah sakit. “Tentu kami tidak berharap terjadi insiden, namun kami siaga bila hal itu terjadi,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua IMI Sidoarjo, Zahlul Yussar mengatakan, latihan bersama dragbike ini hasil kerjasama IMI dengan Pemkab Sidoarjo dalam hal ini Disporapar, TNI-Polri, Dinas Perhubungan serta BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Juga:  Pertamina Gelar Pelatihan Pembalap Muda Tanah Air Bersama VR46 Riders Academy, Dukung Generasi Muda Berprestasi

“Latihan bersama ini diikuti lebih dari 300 pembalap tidak hanya dari Sidoarjo dan sekitarnya saja, namun juga dari Kediri dan Probolinggo,” ucapnya.

Zahlul yang juga Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo ini memaparkan, kegiatan yang diikuti berbagai komunitas herex ini bertujuan agar pembalap tidak menggunakan jalan raya untuk balapan.

Baca Juga:  Menpora Dito : PON 2028 NTB-NTT Fokus pada Keberlanjutan

“Even latihan bersama ini salah satu tujuannya untuk menghilangkan balap liar di jalan raya demi keselamatan bersama. Selain itu untuk menjaring potensi atlet daerah,” imbuh Zahlul.

Ia menambahkan, pada 2025 ini, pembangunan sirkuit balap akan dimulai. “Lokasinya seluas lima hektar di Desa Banjarkemuning, Kecamatan Sedati. Anggaran awal dari Pemkab Sidoarjo Rp 5 miliar untuk pengurukan. Kami berharap, dua atau tiga tahun lagi, sirkuit akan tuntas dan bisa digunakan. Tidak hanya untuk dragbike, namun kegiatan otomotif yang lain,” tutup Zahlul. (sat)