BKKBN Jatim Siap Terapkan Layanan Digital siapbahagia.com Bantu Konsultasi Keluarga
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur memperkenalkan layanan digital siapbahagia.com, sebuah platform konsultasi keluarga yang melibatkan para ahli dari bidang medis, psikologi, dan sosiologi.
Layanan yang ditujukan terutama bagi masyarakat di daerah terpencil tersebut, dikenalkan Kepala Perwakilan BKKBN Jatim Dra Maria Ernawati MM saat Halal Bihalal sekaligus Sosialisasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) berbasis keagamaan di Gedung Lestari, Kantor BKKBN Jatim, Jalan Airlangga Surabaya, Selasa (8/4/2025).
“Masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan langsung melalui Satya Gatra di seluruh Jawa Timur, termasuk dua titik layanan di Surabaya serta 666 Balai Penyuluhan di tingkat kecamatan,” ujar Erna.
Menurutnya, pendekatan keagamaan menjadi ciri khas sosialisasi kali ini. Sehingga, diharapkan nilai-nilai spiritual bisa memperkuat motivasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjalankan tugas sebagai bagian dari ibadah.
“Kami berharap arahan dari para tokoh agama dapat memperkuat pondasi nilai dalam pembangunan keluarga. Program BKKBN harus menyentuh tidak hanya fisik, tapi juga hati dan spiritualitas masyarakat,” ungkapnya.
Di sisi lain, BKKBN Jatim mencatat sejumlah capaian membanggakan sepanjang 2024, antara lain TFR sebesar 1,98 dan capaian mCPR sebesar 68 persen dari target 65 persen. Namun, tantangan masih ada, seperti tingginya angka Janda Usia Sekolah (JUS), yang kini menjadi perhatian utama dalam edukasi pra-nikah, serta kampanye Pendewasaan Usia Perkawinan melalui program GenRe.
“Bagi pasangan muda yang sudah menikah, kami juga menyediakan layanan KB untuk membantu mengatur jarak kelahiran secara sehat dan bijak,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, BKKBN Jatim mengajak seluruh ASN menjadikan momen Idul Fitri sebagai titik awal untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya berharap kemenangan Idul Fitri ini tidak sekadar simbol seremonial, tetapi benar-benar diwujudkan dalam bentuk kinerja dan pelayanan terbaik bagi keluarga dan masyarakat,” katanya.
Menurutnya, BKKBN kini telah bertransformasi menjadi lembaga yang lebih besar dan terintegrasi dalam Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
Program-program yang dijalankan berpijak pada Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009, dengan tujuan utama membentuk keluarga berkualitas.
“Meskipun tahun ini dihadapkan pada efisiensi anggaran, hal itu tidak menjadi hambatan dalam memberikan pelayanan terbaik. Bahkan, menjadi tantangan tersendiri untuk mencari strategi yang tepat tanpa mengurangi kualitas pelayanan,” tegasnya.
BKKBN Jatim juga menyoroti pentingnya mendukung program prioritas nasional, salah satunya peningkatan kualitas SDM melalui program makan bergizi gratis (MBG) untuk anak sekolah. Program-program keluarga juga diarahkan agar mendukung misi tersebut. (aci)