Lomba Robotika dan Internet of Things PCU Diikuti Ratusan Pelajar dan Mahasiswa

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Puluhan pelajar SMA/SMK dan mahasiswa di Surabaya dan sekitarnya mengikuti lomba robotika yang digelar Electrical Engineering Department atau Program Studi Teknik Elektro Petra Christian University (PCU) Surabaya.

Khusus tahun ini, kompetisi bertajuk Electrical Fiesta yang telah memasuki tahun ke-20 tersebut, untuk kali pertama menghadirkan perlombaan di bidang internet of things (IoT).

Penanggung Jawab Kegiatan, Ir Julius Sentosa Setiadji MT IPM mengatakan, kompetisi bertema ”Robot and Internet of Things Applications for Industry and Society” ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan di bidang Robotika dan IoT.

“Saat ini dunia telah memasuki era Industry 4.0, bahkan Society 5.0, yang ditandai masifnya penggunaan berbagai teknologi cerdas seperti Artificial Intelligence, Internet of Things, Autonomous Robot, dan masih banyak lagi,” ujar Julius, Jumat (9/8/2024).

Baca Juga:  Rektor Unair Dorong Lulusan FEB Jadi Pengusaha dan Kembangkan Entrepreneurship Center

Julius berharap penggunaan teknologi ini bisa mempermudah gaya hidup masyarakat dan menyelesaikan permasalahan di kehidupan sehari-hari secara nyata.

”Maka dari itu, Electrical Fiesta hadir untuk membantu para peserta dalam memahami konsep dan penerapan teknologi IoT di berbagai bidang, seperti manufacturing, healthcare, smart city, smart building, dan lainnya,” ungkapnya.

Julius menyebut, ada dua jenis perlombaan di Electrical Fiesta, yakni Lomba Robotika tingkat SMA dan SMK, serta Lomba Internet of Things Haxathon di tingkat SMA dan SMK serta mahasiswa.

Baca Juga:  PCU Choir Surabaya Borong Tiga Gelar Juara di Singapura

”Total ada 63 peserta yang terbagi menjadi 33 tim. Mereka harus melewati babak penyisihan untuk kemudian lanjut ke babak final. Tiga pemenang akan dipilih dari setiap kategori lomba,” jelasnya.

Di kategori Robotika, peserta mengerjakan coding yang mampu membuat Robot Dobot melakukan hal sesuai perintah. Misalnya, mereka harus menyusun coding yang bisa membuat Robot Dobot memindahkan benda dari satu tempat ke tempat yang lain.

Baca Juga:  DJP Jawa Timur II Gelar Pajak Bertutur 2024, Libatkan 16 Sekolah dan 2 Perguruan Tinggi

Sedangkan, di Lomba IoT Haxathon, setiap tim diajak membuat program berbasis CtrlX untuk memecahkan suatu masalah. CtrlX sendiri merupakan aplikasi simulasi yang digunakan untuk coding di bidang IoT.

Sebelum para peserta terjun ke medan perlombaan, Electrical Fiesta memfasilitasi mereka dalam sebuah online workshop mengenai aplikasi CtrlX di bidang IoT dan cara kerja pemrograman robot dobot. Materi-materi tersebut menjadi bekal mereka dalam memulai perlombaan.

”Melalui lomba ini, PCU ingin meningkatkan minat generasi muda untuk mendalami bidang IoT dan Robotika. Sebab, semakin banyak sumber daya manusia berkualitas yang mampu berkontribusi, semakin banyak pengembangan teknologi IoT dan Robotika di Indonesia,” pungkasnya. (aci)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *