Haji 2024
Empat Kloter Debarkasi Surabaya Tiba di Tanah Air, Tandai Fase Pemulangan Jemaah Haji

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Sebanyak 1.481 jemaah haji dari empat kloter Debarkasi Surabaya tiba di Tanah Air melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya. Para jemaah haji kemudian dibawa ke Asrama Haji Debarkasi Surabaya untuk menerima paspor dan air zamzam sebanyak lima liter.

Tiba di Bandara Internasional Juanda Surabaya, sejumlah jemaah haji dari empat kloter asal Kabupaten Bojonegoro langsung melakukan sujud syukur. Kedatangan jemaah haji ini lebih cepat 50 menit dari jadwal yang ditentukan. Dengan menggunakan bus, para jemaah haji dibawa ke Asrama Haji Debarkasi Surabaya.

Baca Juga:  BBKK Surabaya Catat 30 Jemaah Haji Asal Jatim Wafat di Tanah Suci

Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Mufi Imron Rosyadi mengatakan, empat kloter kedatangan pertama sebanyak 1.481 orang ini, terdiri dari kloter 1 sebanyak 370 orang, kloter 2 sebanyak 370 orang, kloter 3 sebanyak 371 orang, dan kloter 4 sebanyak 370 orang.

“Kloter pertama ini menandai fase pemulangan haji. Dari laporan yang kami terima, dari 371 jemaah haji kloter satu yang berangkat ke Tanah Suci, ada dua jemaah asal Kabupaten Bojonegoro yang wafat di Tanah Suci. Namun, ada satu mutasi masuk dari kloter 68,” ujar Mufi, Minggu (23/6/2024).

Baca Juga:  Embarkasi Surabaya Berangkatkan Total 106 Kloter Berjumlah 39.322 Jemaah Calon Haji
Baca Juga:  ITS Luncurkan Mobil Sapuangin Terbaru, Optimistis Pertahankan Juara di SEM 2024

Mufi menjelaskan, setelah tiba di Asrama Haji Debarkasi Surabaya, para jemaah haji harus melewati thermoscan untuk pemeriksaan suhu tubuh. Selanjutnya, menunggu proses loading barang bawaan jemaah serta stamp paspor kedatangan oleh Petugas Imigrasi. Selanjutnya, jemaah akan menerima paspor dan air zamzam.

“Tiap jemaah haji akan menerima air zamzam sebanyak lima liter dengan ketentuan jemaah haji memperlihatkan paspor kepada petugas,” jelasnya.

Jika jemaah sudah menerima air zamzam, petugas maskapai akan memberikan tanda di paspor untuk mengantisipasi jemaah mendapatkan dua kali air zamzam. Setelah mendapatkan air zamzam, jemaah akan dibantu petugas jasa angkut yang akan mengantar koper atau barang bawaan ke dalam bus atau kendaraan penjemput.

“Secara umum untuk proses pelayanan kepada jemaah haji, kami akan mempercepat proses tersebut, karena jemaah sudah lelah di perjalanan. Sehingga, proses di Debarkasi akan kita percepat agar jemaah bisa segera pulang ke daerah masing-masing,” pungkasnya. (aci)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *