Piala Surya Kabar 2024
Ini Hasil Bigmatch SMAN 1 Wonoayu Kontra SMAN 3 Sidoarjo di Piala Surya Kabar 2024 Regional Sidoarjo

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Bigmatch SMAN 3 Sidoarjo menghadapi SMAN 1 Wonoayu di Grup I Piala Surya Kabar 2024 Regional Sidoarjo kategori SMA/SMK/MA di GOR Serbaguna Sidoarjo, Sabtu (25/5/2024) berakhir imbang 1-1.

Kedua tim sama-sama menyuguhkan permainan agresif. SMAN 1 Wonoayu unggul lebih dulu dan mampu disamakan SMAN 3 Sidoarjo. Dua gol pada laga ini tercipta di babak pertama.

Pelatih SMAN 1 Wonoayu, Edi Gangsar menyebut tim asuhan hilang fokus dan lengah usai berhasil mencetak gol. “Anak-anak lengah usai berhasil mencetak gol, menganggap permainan sudah selesai. Padahal, masih panjang, jadi fokus kurang,” ujar Edi Gangsar menjawab suryakabar.com, Sabtu (25/5/2024).

Baca Juga:  Hasil Drawing Piala Surya Kabar 2024 Regional Sidoarjo Kategori SMA/SMK/MA
Pemain SMAN 3 Sidoarjo.

Menurut Edi Gangsar, usai merebut juara Umorfa Seisfucom 2024, Sabtu (18/5/2024), tim asuhannya libur tidak latihan.

“Usai habis juara kemarin, anak-anak belum latihan sama sekali, karena waktu padat ada kegiatan di sekolah seperti wisuda, anak-anak juga tidak saling ketemu, tidak pernah latihan, jadi di pertandingan tadi adaptasi lagi,” jelasnya.

Evaluasi lainnya dari pertandingan kontra SMAN 3 Sidoarjo, Edi Gangsar menilai tim asuhannya banyak membuang peluang. “Kami memiliki banyak peluang, tapi terbuang. Emosi muncul. Power ada tetapi tidak ada penempatan bola yang bagus,” imbuhnya.

SMAN 1 Wonoayu dan SMAN 3 Sidoarjo sama-sama memiliki satu sisa laga melawan SMA Al Islam Krian. “Satu pertandingan lagi wajib menang, tidak harus tidak, ini wajib menang,” tandasnya.

Baca Juga:  Hasil Pertandingan Lengkap Babak Penyisihan Piala Surya Kabar 2024 Regional Sidoarjo Kategori SMP/MTs

Hasil ini juga disambut Pelatih SMAN 3 Sidoarjo, Fatkurochim dengan rasa kurang puas. “Ada satu instruksi tidak diikuti anak-anak, karena faktor kelelahan. Rotasi belum maksimal, kondisi pemain tidak imbang antara tim utama dan tim cadangan yang semestinya bisa mengcover,” ujar Ochim, panggilan akrab Fatkurochim.

Ochim juga menyebut dari sisi defense tim asuhannya lebih banyak ke ball watching dan kurang memperhatikan pergerakan tanpa bola dari lawan.

“Di sisi defense, ada beberapa kali kesalahan ketika bola di sisi sebelah kanan pemain kami hanya ball watching, pemain lain tidak melihat sisi lawan di belakangnya atau di sampingnya. Padahal, pergerakan tanpa bola lawan berbahaya, itu tidak kami sadari dari beberapa pemain kami,” urainya.

Baca Juga:  SMAN Ngoro Jombang Juara Piala Surya Kabar 2024 Regional Kediri

Evaluasi lain yang dilakukan Ochim, dia melihat ada beberapa pemainnya dalam kondisi kurang maksimal. “Faktor lainnya, anak-anak kurang berani menguasai bola. Ketika dapat bola, kapan mereka harus supporting play ke depan maupun terlibat, tetapi hanya mengandalkan insting individualnya sendiri itu yang menyebabkan kurang berjalannya strategi yang kami terapkan,” imbuhnya.

Kendala lainnya yakni tidak mulusnya set piece dari kick in, tendangan bebas maupun tendangan penjuru. “Set piece kurang bisa dimanfaatkan anak-anak. Seharusnya set piece dari kick in, tendangan bebas maupun corner itu bisa menjadi senjata kami yang biasanya kami selalu berhasil, tetapi hari ini anak-anak takut membuat kesalahan, akhirnya malah timbul kesalahan sendiri,” tandasnya.

Piala Surya Kabar 2024 Regional Sidoarjo kategori SMA/SMK/MA diikuti 38 tim. Di babak penyisihan dibagi 12 grup. Sepuluh grup masing-masing grup dihuni tiga tim dan dua grup lainnya masing-masing berisi empat tim.

Juara grup dan empat tim runner up terbaik lolos ke 16 Besar. Mulai 16 Besar hingga final pertandingan menggunakan sistem gugur. (es)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *