Siswa Asing Smamda Surabaya Semarakkan Hari Bumi Sedunia dengan Olah Barang Bekas

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Memperingati Hari Bumi Sedunia 2024, siswa SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya bersama-sama membersihkan lingkungan sekolah. Berbeda dari biasanya, peringatan Hari Bumi Sedunia kali ini diikuti siswa asing asal Jerman yang sedang belajar di Smamda Surabaya.

Emilie Knack, siswa asing Smamda asal Jerman menjadi perhatian siswa lainnya, saat mereka bersama-sama membersihkan lingkungan sekolah. Mulai dari green house yang berada di rooftop sekolah, area masjid, ruang kelas, halaman sekolah, tempat parkir sekolah, hingga beberapa area taman sekolah.

Emilie mengaku senang bisa terlibat langsung bersama siswa Smamda lainnya, terutama siswa yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Smamda.

Baca Juga:  Dua Siswa Asing Smamda Surabaya Ikuti Praktik Perawatan Jenazah

Selain membersihkan lingkungan sekolah, Emilie bersama siswa lainnya juga memanfaatkan botol air mineral untuk dijadikan pot bunga dan ditanami kembali beberapa bibit tanaman di area green house yang berada di rooftop sekolah.

Ketua Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Smamda, Zaneta mengatakan, kegiatan peringatan Hari Bumi Sedunia 2024 ini sekaligus membiasakan kegiatan ramah lingkungan keseharian para siswa.

Emilie Knack bersama siswa IPM Smamda lainnya memanfaatkan botol air mineral untuk dibuat menjadi pot bunga.

“Momen kegiatan ini sangat cocok untuk mengawali kegiatan masuk sekolah. Jadi, teman-teman bisa merapikan dan bersih-bersih kelasnya sebelum memulai belajar. Teman-teman IPM dan remaja masjid juga membersihkan pos masing-masing dan green house, ruang sekretariat IPM, beberapa area taman sekolah, lahan parkir sekolah, Smamda Tower,” ujar Zaneta usai menanam bibit tanaman di area green house Smamda Tower Surabaya, Senin (22/4/2024).

Baca Juga:  Penyandang Tunarungu Lulus Cumlaude di ITS

Zaneta mengaku, banyak hal bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi ini. Menurutnya, hal yang paling mudah dilakukan adalah dengan membersihkan lingkungan sekolah.

“Kami juga memanfaatkan botol air mineral untuk dijadikan pot bunga. Kemudian, kami masukkan bibit tanaman ke dalam pot bunga, dan kami tanam di area greenhouse sekolah,” ungkapnya.

Selain para siswa, guru dan karyawan Smamda Surabaya juga ikut serta dalam kegiatan ini. Masing-masing membawa peralatan kebersihan yang diperlukan, sekaligus membersihkan meja kerja dan ruang kerja.

Baca Juga:  Enam Bidang Ilmu Universitas Brawijaya Diakui Dunia, Ini Daftarnya

Kepala Smamda, Astajab mengapresiasi para siswa yang bergotong royong membersihkan lingkungan sekolah. Ia juga sangat senang dan bangga dengan adanya kegiatan ini. Bahkan, pihak sekolah sudah mengimbau kepada para siswa untuk mengurangi sampah plastik. Salah satunya, dengan meminta siswa membawa botol minum atau tumbler sendiri dan air minum sudah disediakan di sekolah.

“Bertepatan dengan Hari Bumi Sedunia ini, kami lakukan untuk pelestarian bumi, pelestarian alam, jadi anak-anak kami ajak dengan menanam pohon. Baik di lingkungan sekolah, termasuk menaruh pot-pot yang berisi tanaman di depan kelas masing-masing. Harapan kami para siswa punya kepedulian terhadap lingkungan, bumi, dan alam sekitar untuk menjaga alam dan bumi tetap baik dan sehat,” pungkasnya. (aci)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *