Pemkab Sigi Jalin Kerja Sama dengan Banyuwangi untuk Pengembangan Pariwisata dan Pelayanan Publik
BANYUWANGI, SURYAKABAR.com – Bupati Sigi Mohamad Irwan Lapatta menjalin kerjasama program-program pembangunan dengan Pemkab Banyuwangi. Harapannya, dengan kerjasama ini mampu meningkatkan kinerja pemerintahan daerah kedua belah pihak.
Kerja sama itu ditandai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Bupati Sigi dengan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, di Kantor Bupati Banyuwangi, Selasa (27/2/2024). Momen ini turut dihadiri jajaran Pemkab Sigi mulai Asisten, Kepala OPD dan Camat.
Pemkab Sigi, Sulawesi Tengah tertarik melakukan kerja sama program kerja dan pelayanan publik yang dilakukan Pemkab Banyuwangi. Mulai program pariwisata, pemanfaatan teknologi lewat Smart Kampung, hingga implementasi sistem pemerintahan berbasis elektronik.
“Kami membawa 80 orang ke sini sebagai bentuk keseriusan sekaligus ingin belajar langsung tentang berbagai program yang dijalankan Banyuwangi. Terima kasih atas kesediaan Banyuwangi untuk bekerjasama dengan kami,” ujar Bupati Irwan Lapatta.
Irwan mengatakan, Kabupaten Sigi merupakan daerah pemekaran yang saat ini baru berusia 15 tahun. Masih banyak hal yang harus dipelajari untuk terus memajukan daerah.
Menurut Irwan, Banyuwangi dipilih untuk tempat belajar, karena Banyuwangi merupakan salah satu daerah terbaik yang telah banyak menuai prestasi.
“Kami datang ke sini karena banyak best practise untuk diterapkan di Sigi. Salah satunya adalah pengembangan pariwisata, karena daerah kami memiliki kultur dan bentang alam yang mirip dengan Banyuwangi,” kata Irwan.
“Kami juga tertarik dengan program pengembangan desa lewat Smart Kampung sebagai payung untuk mengintegrasikan program penanganan kemiskinan,” imbuhnya.
Sementara itu Bupati Ipuk Fiestiandani menyambut baik kedatangan Bupati Sigi dan jajarannya.
“Semoga kerjasama ini membawa kebaikan dan kebermanfaatan bagi dua daerah ini. Kerjasama ini juga menjadi momen bagi kami untuk belajar hal baru dari Pemkab Sigi. Karena kami yakin setiap daerah memiliki keungulan masing-masing,” ujar Bupati Ipuk. (*)