IMI Kota Surabaya dan Pemkot Surabaya Fasilitasi Pecinta Balap Motor Gunakan Sirkuit Bung Tomo

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Surabaya bersama Pemkot Surabaya memfasilitasi para pecinta dan pelaku balapan di Kota Surabaya untuk menggunakan Sirkuit Bung Tomo Surabaya. Beberapa komunitas motor hadir untuk berlatih. Begitu pula para pebalap liar di Kota Surabaya.

Sekretaris IMI Kota Surabaya, Samsurin menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya dan Wali Kota Surabaya yang memberikan fasilitas gratis bagi warga Kota Surabaya untuk menggunakan Sirkuit Bung Tomo.

“Sejak awal terbentuk, konsen IMI Kota Surabaya ingin mendorong pemerintah memfasilitasi penghobi dan kawan-kawan pelaku balap di jalan raya untuk menyalurkan bakatnya di sirkuit dengan prosedur dan safety yang memadai,” ujar Samsurin, Sekretaris IMI Kota Surabaya, saat ditemui di Sirkuit Bung Tomo, Surabaya, Minggu (17/12/2023).

Baca Juga:  Pelantikan IMI Surabaya Mundur Sehari, Hormati HUT TNI

Samsurin bersyukur, harapan itu akhirnya terpenuhi pada hari ini berkat sinergitas stakeholder terkait. Benar saja, dibalut balap motor putaran final Matapanah Cup Race (MCR) 2023 yang memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya ini, hadir Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Ketua KONI Surabaya Hoslih Abdullah, Ketua IMI Kota Surabaya Rinto AR, Wakasat Lantas Polrestabes Surabaya AKP Randy Asdar, S.Kom., S.I.K., Kadispora Surabaya.

Bagi Samsurin, dukungan nyata semua pihak ini menunjukkan betapa besar tekad mereka untuk membangun kesadaran berlalu lintas masyarakat Surabaya, serta memajukan dunia balap Surabaya.

Baca Juga:  KONI Jatim Gelar KONI Jatim Award 2023, Apresiasi bagi Atlet Berprestasi
Baca Juga:  KONI Jatim Siap Luncurkan Puslatda Persiapan Akhir PON XXI 2024 Aceh-Sumut

“Jujur, kami prihatin dengan maraknya anak muda yang balapan di jalan raya dengan risiko tinggi. Kami berharap, dengan dibukanya Sirkuit Bung Tomo bagi masyarakat ini, pecinta balap di Surabaya bisa mengasah kemampuan dengan cara dan di arena yang benar,” ujar Samsurin.

Momen ini sekaligus menjadi sosialisasi kepada masyarakat Surabaya, khususnya para pelaku balap jalan raya, Sirkuit Bung Tomo dibuka lebar bagi mereka.

“IMI Kota Surabaya berharap tidak ada lagi berita tentang kecelakaan yang merenggut nyawa. Karena beberapa hari setelah kepengurusan IMI Kota Surabaya dilantik, kami sempat takziah ke rumah remaja yang meninggal, karena balap liar,” ujar Samsurin.

Ia mengajak para pelaku balap jalan raya untuk memanfaatkan Sirkuit Bung Tomo Surabaya. “Kalau butuh informasi lebih lanjut tentang bagaimana bisa balapan di Sirkuit Bung Tomo, Surabaya, bisa hubungi IMI Kota Surabaya,” ungkapnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *