Ning Sasha Dorong Desa di Sidoarjo Bentuk Asman untuk Memanfaatkan Toga dan Akupresur

SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidoarjo, Sa’adah Ahmad Muhdlor secara aktif mempromosikan pencegahan penyakit ringan dan pemberdayaan masyarakat dengan mendorong desa-desa yang ada di Kabupaten Sidoarjo membentuk kelompok asuhan mandiri (asman) guna memanfaatkan tanaman obat keluarga (toga) dan menerapkan akupresur.

“Saya minta semua desa paling tidak memiliki kelompok Asman yang memanfaatkan tanaman toga dan akupresur untuk kesehatan keluarga dan masyarakat secara keseluruhan,” ucap istri Bupati Sidoarjo saat melakukan kunjungan ke Desa Mulyodadi, Wonoayu dan Perumahan Nirwana, Kemasan, Krian, Rabu (1/11/2023).

Ning Sasha sapaan akrabnya, menjabarkan program Asman pemanfaatan toga dan akupresur ini adalah salah satu program di bidang kesehatan sebagai salah satu upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM). Selain itu kesehatan, pemanfaatan toga dan akupresur juga bernilai ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Baca Juga:  Dinas Kesehatan Sidoarjo Tempatkan Gerobak Display Jamu di Tiap Puskesmas, Ning Sasha Ajak Masyarakat Kembali Manfaatkan TOGA

“Jika kita berkaca kepada masa Covid, dimana semua obat harganya melambung tinggi, dengan penerapan toga di setiap rumah atau desa akan mampu mencegah adanya penyakit ringan dengan mudah dan murah. Ayo kita bersama-sama memulai menamam dan memanfaatkan toga untuk kesehatan dan nantinya juga bernilai ekonomi juga,” jelasnya.

Ning Sasha juga menekankan kelompok Asman dapat berinovasi dalam olahan produk toga, dengan harapan dapat menambah pendapatan keluarga dari produk yang dihasilkan.

“Melalui penilaian dalam lomba ini, diharapkan dapat memotivasi dalam terciptanya inovasi dan menumbuhkan semangat dari kelompok Asman dan pembinaan akan dilakukan lintas sektor yang sudah ditunjuk yaitu TP.PKK Desa, TP. PKK Kecamatan, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pangan dan Pertanian, Dinas UMKM,” imbuhnya.

Baca Juga:  Ning Sasha Apresiasi Puskesmas Jabon Sidoarjo Gelar Khitan Massal Gratis
Baca Juga:  Sukseskan PTSL 2023 Pemkab Sidoarjo Berikan Diskon Pajak BPHTB 50 Persen

Sekretaris Dinas Kesehatan Noer Amalis Sholeha mengatakan, lomba kelompok Asman untuk pemanfaatan toga dan akupresur ini sudah berjalan selama 6 tahun.

“Perlombaan ini sudah dimulai sejak 2017. Di 2023 ini sebanyak 14 peserta akan dinilai, sebelumnya peserta sudah melalui tahapan pemaparan profil pada Agustus 2023 lalu,” jelasnya.

Noer Amalis juga menjelaskan, untuk pemenang akan mendapatkan pembinaan dari puskesmas setempat yang nantinya akan mendapatkan pengarahan untuk pemasaran, packaging produk, serta perizinan.

“Bagi kelompok pemenang, nanti akan mendapatkan pembinaan lebih lanjut serta diberikan pangsa pasar untuk produknya. Sebagai contoh produk Asman kita sudah masuk di salah satu hotel di Sidoarjo sebagai welcome snack,” ucapnya.

Sebagai informasi, 2023 ini Kabupaten Sidoarjo mengadakan lomba kelompok Asman pemanfaatan toga dan akupresur. Dari 14 peserta akan diambil 6 pemenang, dengan rincian juara 1,2,3 dan juara harapan 1,2,3 serta juara Asman terinovatif. (sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *