Bupati Thoriqul Haq Menerima Penghargaan TOP Pembina BUMD Awards 2022
JAKARTA, SURYAKABAR.com – Bupati Lumajang Thoriqul Haq menerima Penghargaan TOP Pembina BUMD Awards 2022 atas kinerja dan penghargaan untuk BPR Bank Lumajang (Perumda), dari Majalah Top Business yang dihelat di Dian Ballroom, Hotel Raffles Jakarta, Rabu (20/4/2022).
BPR Bank Lumajang (Perumda) sebagai TOP BUMD Award 2022, TOP CEO BUMD 2022 yang dianugerahkan kepada Direktur BPR Bank Lumajang Endang Supratiningsih dan TOP Pembina BUMD 2022 diberikan kepada Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq).
Dalam kesempatan itu, Cak Thoriq menyampaikan, TOP BUMD Award 2022 merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan tertinggi, yang diberikan kepada kepala BUMD/CEO BUMD, Pembina BUMD (Kepala Daerah) di Indonesia yang berhasil di bidang peningkatan kinerja keuangan dan bisnisnya, peningkatan pelayanan kepada customer dan masyarakat serta peningkatan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan bisnis dan investasi serta turut berperan dalam menggerakkan roda perekonomian Indonesia.
Lanjut dia, kegiatan tersebut diselenggarakan secara berkesinambungan setiap tahun. Pada 2022 ini, tema yang diangkat yaitu “Membangun Kinerja Bisnis dan Layanan BUMD Yang Berkelanjutan”.
BACA JUGA:
Selain itu, disampaikan Cak Thoriq, dirinya bersyukur atas perolehan penghargaan sebagai pembina BUMD terbaik 2022 pada event Top BUMD Award 2022.
Menurutnya, hasil tersebut, tidak lepas dari peran serta dua BUMD Kabupaten Lumajang yakni BPR Bank Lumajang (Perumda) sebagai Top BUMD Bintang 4.
“Alhamdulillah, ini penghargaan hasil kerja keras kita bersama, ini jadi motivasi lagi untuk melakukan peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” kata Cak Thoriq.
Top BUMD Award 2022 diikuti 200 BUMD dari total sekitar 1.149 BUMD di Indonesia, atau meningkat 12 persen dibanding 2021. Dari jumlah tersebut, 182 BUMD mengikuti proses penilaian secara lengkap, termasuk wawancara penjurian.
Penilaian dilakukan secara obyektif dan independen. Sejumlah lembaga penilai dan konsultan yang ikut sebagai penilai antara lain Institut Otonomi Daerah, FEB Universitas Padjadjaran Bandung, LKN, Solusi Kinerja Bisnis (SKB), Asia Business Research Center, Sinergi Daya Prima, Melani K. Harriman Associates, Dwika Consulting dan lain-lain. (*)
