Basket Putri Jatim Selangkah Lagi Bawa Pulang Emas PON XX Papua, Tembus Final Ketemu Bali

MIMIKA, SURYAKABAR.com – Tim bola basket putri Jawa Timur (Jatim) selangkah lagi membawa pulang medali emas PON XX Papua 2021. Ini menyusul keberhasilan Jatim menembus final, setelah menang 71-47 atas DKI Jakarta di semifinal yang digelar di GOR Mimika Sport Complex (MSC), Kamis (7/10/2021).

Pada laga final putri Jatim akan menghadapi Bali yang digelar, Sabtu (9/10/2021). Bali memastikan merebut tiket final, setelah di semifinal mengalahkan Sulawesi Selatan 52-41. Sukses basket putri Bali menembus final merupakan sejarah. Sementara Sulawesi Selatan akan berebut medali perunggu dengan DKI Jakarta.

Menghadapi DKI Jakarta yang merupakan perebut medali perak PON XIX Jabar 2016, Jatim tampil lepas. Kendati terlambat panas di awal pertandingan dan tertinggal 6-9 pada lima menit awal, Jatim kemudian bangkit sekaligus menutup kuarter pertama dengan keunggulan 23-13.

BACA JUGA:

Dominasi Jatim tidak terbendung. Kuarter kedua dikuasai Jatim dan raihan poin Jatim semakin menjauh. Jatim menutup kuarter kedua dengan keunggulan 39-24.

Kuarter ketiga Jatim menambah 18 poin sementara DKI Jakarta meraih 11 poin untuk mengubah skor 57-35. Produktivitas Jatim di kuarter keempat menurun. Tim asuhan Lena mencetak 14 poin, sedang DKI Jakarta 12 poin. Namun, raihan poin itu sudah cukup bagi Jatim untuk mengunci kemenangan dengan skor akhir 71-47.

Poin terbanyak Jatim dicetak Christine Aldora Tjundawan yakni 23 poin, disusul Faizzatus Shoimah (19 poin), dan Amelia Ryan Ayu Ardhany (15 poin).

Pelatih Jatim, Lena mengatakan, penampilan tim asuhannya hari ini sangat solid. Zone defence dari Christine Aldora Tjundawan dan kawan-kawan sangat bagus dan mampu menyerang dari awal permainan hingga akhir pertandingan

“Anak-anak mainnya fit, mereka defence bagus, kita serang dari awal sampai akhir. Nanti di final ketemu antara Bali atau Sulsel. Kita atur strategi karena target kita kepingin dapat emas. Mudah-mudahan, kondisi kita tetap baik dan fit semua,” ungkap Lena.

Semangat meraih medali emas juga diungkapkan Christine Aldora Tjundawan. Sang kapten tim ini mengakui jika ia dan kawan-kawannya sangat siap untuk bertanding sampai di final nanti.

“Kita selalu siap, dari kemarin sudah review. Kita tancap gas. Yang harus diakui itu ya kesulitan untuk melawan diri kita sendiri. Yang penting adalah defence dulu di final nanti,” jelasnya. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *