Liga Futsal Amatir Surabaya 2019
Dua Gol Mantan Pemain Pro Futsal League Bawa Kemenangan Godbless FC
SURABAYA, SURYAKABAR.com – Mantan pemain Pro Futsal League, Bintang Timur Surabaya (BTS) Eko Arianto mencetak dua gol, sekaligus membawa timnya Godbless FC menang 2-1 (0-1) atas Pingdoes FC di matchday perdana Liga Futsal Amatir Surabaya (LFAS) 2019 di Surabaya Futsal Center, Minggu (30/12/2018) malam.
Bentrok Godbless FC kontra Pingdoes FC menjadi laga paling menarik hingga empat pertandingan yang sudah berlangsung di LFAS 2019.
Kedua tim menyuguhkan permainan terbuka. Tempo permainan cepat. Bahkan tensi pertandingan cenderung tinggi. Benturan antar-pemain sering terjadi.
Pingdoes FC unggul lebih dulu menit 10 melalui Mohammad Abror. Keunggulan Pingdoes FC 1-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, permainan tetap imbang. Godbless FC berhasil menyamakan kedudukan 1-1, menyusul lahirnya gol tendangan bebas Eko Arianto menit 27.
Lahirnya gol ini membuat motivasi tanding pemain Godbless FC meningkat. Berselang enam menit, Godbless berhasil membalikkan kedudukan menjadi 2-1 lewat gol Eko Arianto.
Gol ini lahir berawal dari serangan balik. Bola diumpan jauh ke depan. Bola lambung dikontrol Eko Arianto dengan dada. Kiper Pingdoes FC Ardy Mitra H keluar sarang bermaksud menutup ruang tembak Eko Arianto. Berbekal pengalaman, Eko Arianto tidak melepas tendangan keras, namun hanya mencukil bola pelan di atas kiper Pingdoes FC dan gol.
“Kebetulan saja saya bisa mencetak dua gol,” kata Eko Arianto menjawab suryakabar.com usai pertandingan.
Asisten Pelatih Godbless FC, Renaldo ‘Reno’ Johanes mengakui tim asuhannya sering lepas kontrol ataupun terburu-buru melepas umpan, karena ada perasaan takut menghadapi permainan lawan.
“Katanya pemain lawan rata-rata dari lapangan besar (pemain sepak bola). Anak-anak ada rasa takut menghadapi pressing ketat,” ujar Reno.
Skuat Pingdoes FC memang banyak mengalami perubahan dibanding saat tampil di turnamen pra-musim AFK Surabaya 2018. Saat itu Pingdoes FC kandas di babak penyisihan, sedang Godbless FC finis sebagai runner up. (es)
