Estrella IFC Sidoarjo Rayakan Ulang Tahun Ke-7, Ini Harapan Sang Owner

GRESIK, SURYAKABAR.com – Tim futsal Estrella IFC Sidoarjo merayakan hari ulang tahun ke-7 di base camp nya Jalan Jatisari 12 A Wage, Sidoarjo, Minggu (9/9/2018).

Perayaan berlangsung sederhana. Pemain dari generasi pertama hingga keempat atau terakhir banyak yang hadir, di antaranya Fandi ‘Monte’ Hidayat, Tommy Arif Nugroho, Bachrul ‘Kancil’, Bisma Saputra, Saga Baydarus, Dimas Saputra, Redho Reywanda termasuk pelatih Wahyu Nursasi dan Ruliyanto.

“Pada kesempatan itu kami memberikan training motivasi. Harapan kami mereka tetap fokus meraih cita-cita. Jika futsal menjadi passion mereka, ya mereka harus total sepenuh hati jangan ragu di tengah jalan, mumpung mereka masih berada di usia emas. Jangan menyesal dikemudian hari, karena melewatkan kesempatan meraih jenjang prestasi yang lebih tinggi,” ujar Francisca Harroviantin, Owner Estrella IFC menjawab suryakabar.com, Senin (10/9/2018).

Estrella IFC termasuk tim di Jawa Timur yang konsisten membina pemain. Di usianya yang ke tujuh ini beberapa pemain binaannya telah berkiprah di Pro Futsal League seperti Monte, Saga Baydarus dan Victor Jadera. Bahkan, mantan pemainnya yang kini sudah naik level menjadi pelatih, AMF Hawi baru saja sukses membawa Bolamania FC Gresik merebut juara Liga Futsal Nusantara Jatim 2018.

“Saat ini banyak pemain kami yang galau antara menerima tawaran bermain di Pro dengan kuliah atau kerja. Mendapat tawaran dari klub besar tetapi malah bingung,” urainya.

Menurut Bude Siska, panggilan akrab Francisca Harroviantin di kalangan insan futsal, tawaran dari klub Pro Futsal League merupakan kesempatan yang tidak akan datang dua kali.

“Manfaatkan usia emas, belajar dan bekerja bisa kapan saja. Apalagi sekarang prestasi olahraga sangat diperhitungkan. Banyak instansi merekrut atlet berprestasi, sekolah dan perguruan tinggi juga banyak yang menerima siswa dan mahasiswa lewat jalur prestasi,” paparnya.

Kendati begitu, Siska menyerahkan sepenuhnya kepada pemain untuk memilih tawaran main di Pro Futsal League atau berkarir lain.

“Semuanya kembali kepada mereka. Pilihan tetap ditangan mereka. Kami hanya mengarahkan, memberi pandangan luas, tetapi langkah kakinya mereka yang menentukan sendiri,” tandasnya.

Memasuki sewindu usianya, Bude Siska berharap Estrella IFC tetap menjadi kawah Candradimuka bagi pemain muda. “Harapan dan keinginan kami, terus mencetak generasi-generasi futsal agar bisa berkiprah di level yang lebih tinggi,” tandasnya. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *