Bejo Sugiantoro Suka Filosofi Pertandingan yang Diusung Almarhum Rusdi Bahalwan
SIDOARJO, SURYAKABAR.com – Careteker pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro tidak akan merombak skema permainan yang selama ini sudah dijalani tim berjuluk Bajul Ijo. Bejo mengaku akan tetap mengusung skema 4-3-3.
“Saya akan melanjutkan skema 4-3-3,” kata Bejo Sugiantoro kepada wartawan di Sidoarjo, Kamis (2/8/2018).
Itu sebabnya, meski dia memiliki latar belakang sebagai pemain belakang, Bejo Sugiantoro tetap mengutamakan skema menyerang.
“Saya suka filosofi almarhum Rusdi Bahalwan, pertahanan terbaik adalah menyerang, tapi tanpa melupakan organisasi pertahanan,” jelasnya.
Legenda hidup Persebaya ini ditunjuk menjadi careteker pelatih Persebaya, menyusul mundurnya Angel Alfredo Vera dari kursi pelatih Persebaya, Rabu (1/8/2018). “Kalau bisa menguasai lini tengah, peluang memetik kemenangan lebih terbuka,” paparnya.
Tugas Bejo Sugiantoro cukup berat. Dia mendapat tugas mengawal dua pertandingan terdekat Persebaya yakni menjamu Persela Lamongan, Minggu (5/8/2018) dan away ke kandang Barito Putera, Minggu (12/8/2018).
“Tugas saya hanya mengawal dua pertandingan,” jelasnya.
Kehadiran Bejo Sugiantoro diharapkan bisa mengangkat kembali posisi Persebaya, setelah di tiga pertandingan terakhir menelan kekalahan beruntun yakni kalah 0-1 dari tuan rumah PSIS Semarang, 22 Juli 2018, kalah 3-4 dari Persib Bandung di Gelora Bung Tomo Surabaya, 26 Juli 2018 dan terakhir kalah 1-3 dari tuan rumah Perseru Serui, 31 Juli 2018. (es)