Liga Champions
Liverpool Kalah, tetapi Lolos ke Final Liga Champions

ROMA, SURYAKABAR.com – Kendati menelan kekalahan 2-4 dari AS Roma di leg kedua semifinal Liga Champions di Stadion Olimpico Roma, Kamis (3/5/2018) dinihari WIB, Liverpool tetap lolos ke final Liga Champions.

Liverpool unggul aggregate gol, 7-6, setelah di leg pertama menang 5-2. Pada laga final yang digelar, 27 Mei 2018 dinihari WIB di Kiev, Liverpool akan menghadapi Real Madrid yang sudah lebih dulu memastikan lolos ke final, setelah menyingkirkan Bayern Munchen dengan aggregate gol 4-3.

Bentrok AS Roma menjamu Liverpool kembali diwarnai banjir gol. Enam gol terlahir di leg kedua, sementara di leg pertama tercetak tujuh gol. Total laga Liverpool kontra AS Roma menghasilkan 13 gol.

Banjir gol ini terjadi karena kedua tim kembali menyuguhkan permainan terbuka. The Reds Liverpool yang unggul 5-2 di leg pertama, tidak memainkan skema bertahan.

Arsitek tim Liverpool, Jurgen Klopp memilih main normal. Tiga pemain haus gol di lini depan, Sadio Mane, Roberto Firmino dan Mohamed Salah kembali diturunkan sejak menit pertama.

Mane baru ditarik keluar menit 83 digantikan Ragmar Klavan dan Formino menyusul digantikan Dominic Solanke menit 87.

Liverpool unggul lebih dulu menit sembilan melalui Mane. Gol ini berawal dari umpan Radja Nainggolan yang berhasil dipotong Firmino di daerah tengah lapangan. Pemain Brasil ini melaju cepat mendribel bola ke jantung pertahanan Roma. Bola diumpan ke Mane di sisi kanan pertahanan Roma. Dengan kaki kiri Mane melepas tendangan untuk menjebol gawang AS Roma yang dikawal Alisson Becker.

Tidak butuh waktu lama Roma menyamakan kedudukan. Gol penyama ini akibat bunuh diri James Milner menit 15.

Kemelut di depan mulut gawang Liverpool membuat James Milner melakukan sapu bersih bola, namun bola mengenai kepala Dejan Lovren dan bola meluncur deras ke gawang Liverpool menit 15.

Serangan silih berganti kembali mewarnai pertandingan. Liverpool lagi-lagi unggul menit 25 dari sundulan Georginio Wijnaldum, setelah terjadi kemelut di mulut gawang Roma menyusul sepak pojok. Ini merupakan gol pertama Georginio Wijnaldum dari 11 penampilannya di Liga Champions musim ini.

Di babak kedua, Roma lebih banyak menekan pertahanan Liverpool. Tim asuhan Eusebio Di Francesco menambah tiga gol, dua di antaranya melalui Radja Nainggolan menit 86 dan penalti menit keempat injury time serta satu gol dari Edin Dzeko menit 52. Namun, tambahan tiga gol itu sudah terlambat, sehingga kedudukan akhir 4-2 untuk kemenangan AS Roma.

Terakhir kali Liverpool menembus final musim 2006-2007. Waktu itu mereka kalah 1-2 dari AC Milan. Liverpool sudah lima kali merebut juara Liga Champions yakni 1977, 1978, 1981, 1984 dan 2005. (es)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *