Liga Futsal Nusantara 2016
Ronggolawe FC Tuban Belum Terbiasa Main di Lapangan Besar

SURABAYA, SURYAKABAR.com – Tim pendatang baru Liga Futsal Nusantara Jatim 2016, Ronggolawe FC Tuban mendapat pelajaran berharga pada pertandingan debutnya. Tim asuhan Ricky Bayu ini menelan kekalahan 1-7 (0-2) dari Buana Mas FC Surabaya di babak penyisihan Grup C Liga Futsal Nusantara Jatim 2016 di Baskhara Futsal Arena Surabaya, Sabtu (15/10/2016) petang.

“Anak-anak belum terbiasa main di lapangan besar. Ini pengalaman pertama kami. Anak-anak juga belum terbiasa main dengan waktu pertandingan 2 x 20 menit bersih. Contohnya, begitu bola keluar lapangan, anak-anak masih terburu-buru untuk melakukan kick in, padahal waktu dimatikan. Ini membuat stamina kami cepat terkuras,” ucap Ricky Bayu, Pelatih Ronggolawe FC Tuban kepada suryakabar.com, Sabtu (15/10/2016) petang.

Tampil di pertandingan perdana, skuat Ronggolawe FC sempat membuat Buana Mas kesulitan untuk memulai pesta gol. Buana Mas hanya mencetak dua gol di babak pertama melalui M Muzaky Fikry menit 2 dan M Arqi Fawwas menit 10.

Buana Mas baru berhasil memberondong gawang Ronggolawe FC di babak kedua. Itupun lahirnya dua gol Buana Mas di babak kedua, akibat Ronggolawe FC gagal memainkan skema powerplay dengan rapi.

Lima gol Buana Mas di babak kedua masing-masing dicetak Mei Handoko Prastiyo menit 23 dan 34 serta M Ardi menit 24, 26 dan 35. Gol semata wayang Ronggolawe FC diukir Moh Sufyan menit 28. “Kami masih belajar main powerplay. Ini tadi dua gol Buana Mas karena kesalahan kita saat powerplay,” jelasnya.

Kemenangan besar tim berjuluk Wanitox ini harus dibayar mahal. Salah satu pemainnya, Januar Nur Arrizal diusir keluar lapangan setelah mengantongi dua kartu kuning menit 27 dan 32. Saat Buana Mas kehilangan satu pemain dalam dua menit, Ronggolawe gagal memaksimalkan kesempatan untuk mencetak gol. (rmd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *